Pekanbaru (Antarariau.com) - Badan Pusat Statisitik (BPS) Provinsi Riau mencatat pada September 2016 nilai ekspor Riau berdasarkan harga Free On Board (FOB) mencapai 1,20 miliar dolar AS.
"Ekspor selama September 2016 itu mengalami kenaikan sebesar 1,61 persen dibanding ekspor selama Agustus 2016 sebesar yang tercatat sebesar 1,18 miliar dolar AS lebih," kata Kepala BPS Riau Ir. S Aden Gultom, MM, di Pekanbanru, Selasa.
Kenaikan ini disebabkan oleh naiknya ekspor migas sebesar 5,85 persen, dan ekspor non migas sebesar 0,80 persen.
Menurut dia, ekspor migas Riau dari 189,96 juta dolar AS pada Agustus 2016 naik menjadi 201,06 juta dolar AS pada September 2016, dan ekspor non migas dari 992 juta dolar AS pada Agustus 2016 naik menjadi 999,92 juta dolar AS pada September 2016.
Ia menyebutkan, selama Januari-September 2016, nilai ekspor Riau mengalami penurunan sebesar 12,05 persen dibanding dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang disebabkan oleh turunnya ekspor migas sebesar 29,80 persen dan ekspor non migas sebesar 5,98 persen.
"Penurunan ekspor migas disebabkan oleh turunnya ekspor minyak mentah sebesar 29,98 persen dan hasil minyak sebesar 27,63 persen," katanya.
Ia mengatakan, secara kumulatif nilai ekspor Januari-September 2016 sebesar 9,64 miliar dolar AS atau turun sebesar 12,05 persen dibanding periode yang sama tahun 2015 yang besarnya 10,96 miliar dolar AS.
Pada September 2016, katanya, kontribusi ekspor Riau terhadap nasional mencapai sebesar 9,60 persen.
"Ekspor migas Riau selama September 2016 mencapai 201,06 juta dolar AS atau naik sebesar 5,85 persen dibanding ekspor migas selama Agustus 2016 yang mencapai 189,96 juta dolar AS," katanya.
Sedangkan selama Januari-September 2016 ekspor migas mencapai 1,96 miliar dolar AS atau mengalami penurunan sebesar 29,80 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 2,79 miliar dolar AS.
Pada September 2016 kontribusi ekspor migas Riau terhadap ekspor migas nasional sebesar 18,94 persen.
Ekspor non migas selama September 2016 mencapai 999,92 juta dolar AS atau naik 0,80 persen dibanding ekspor non migas selama Agustus 2016 sebesar 992 juta.
Sedangkan ekspor non migas periode Januari-September 2016 tercatat sebesar 7,68 miliar dolar AS turun 5,98 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar 8,17 miliar.
"Pada September 2016 kontribusi ekspor non migas Riau terhadap ekspor non migas nasional tercatat sebesar 8,73 persen," katanya.
Berita Lainnya
157 pegawai KPK telah mengundurkan diri sepanjang 2016-September 2020
26 September 2020 12:15 WIB
September 2016, Produksi Perikanan Budidaya Siak mencapai 896 Ton
25 November 2016 21:05 WIB
Januari-September 2016, Impor Terbesar Riau Berasal Dari Tiongkok
18 November 2016 14:30 WIB
BPS: September 2016, Nilai Impor Riau Turun 39,73 Persen
15 November 2016 23:20 WIB
Januari-September 2016, Dinkes Riau Temukan 3.272 Kasus DBD
10 November 2016 20:45 WIB
Januari-September 2016, Pendapatan Pajak Bermotor Riau Mencapai Rp683,6 Miliar
29 October 2016 20:46 WIB
September 2016, Pegadaian Mengalami Pertumbuhan 11 Persen
24 October 2016 23:58 WIB
April-September 2016, UEK-SP Pekanbaru Salurkan Rp425 Juta Pinjaman
19 October 2016 12:03 WIB