Pekanbaru (Antarariau.com) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengirim dua unit helikopter pengebom air jenis Bell 214 untuk memperkuat upaya penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Provinsi Riau.
"Dua Heli Bell 214 sudah dikirim BNPB ke Riau. Mudah-mudahan penanganan Karhutla semakin baik dan maksimal," kata Kepala BPBD Riau, Edwar Sanger kepada Antara di Pekanbaru, Minggu.
Edwar menjelaskan dua Helikopter berukuran cukup besar itu tiba di Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin, Pekanbaru pada Minggu sore tadi. Dengan datangnya dua unit heli tersebut, praktis saat ini Satuan tugas (Satgas) Karhutla Riau memiliki enam armada.
Sebelumnya, Riau telah memiliki dua unit Helikopter pengebom air jenis MI-171 dan Sikorsky serta dua pesawat Air Tractor. Selain itu, juga terdapat pesawat Cassa yang diperbantukan BPPT untuk melakukan operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC).
Menurut Edwar, dengan datangnya dua heli tersebut, selain memaksimalkan penanggulangan Karhutla, juga bertujuan untuk menguatkan upaya pencegahan karena Riau diprediksi akan terus segera mengalami puncak musim kemarau menjelang September 2016.
Namun, ia menolak jika kedua heli tersebut dikirim ke Riau karena wilayah tersebut mengalami kebakaran parah. "Justru saat ini Riau cukup aman. Untuk pertama kalinya dalam 18 tahun kita berhasil mengatasi asap. Ini yang coba kita jaga dan tingkatkan," tegasnya.
Pemerintah Provinsi Riau sebelumnya telah memperpanjang status siaga darurat kebakaran lahan dan hutan yang berlaku enam bulan atau sejak Juni hingga 30 November 2016.
Komandan Satuan Tugas Kebakaran Hutan dan Lahan Riau Brigjen TNI Nurendi mengatakan perpanjangan status itu sebagai upaya untuk memaksimalkan pencegahan penanggulangan karhutla karena setiap tahun terus terjadi terutama dalam 18 tahun terakhir.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Willem Rampangilei sebelumnya telah memerintahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) agar tetap meningkatkan pemadaman dan pencegahan kebakaran hutan dan lahan.
"Bagi masyarakat diimbau untuk tidak membakar, terutama saat membuka lahan sebab, dampak kebakaran sangat luar biasa dan merugikan semua pihak. Pencegahan harus ditingkatkan karena lebih efektif daripada pemadaman," katanya.
Berita Lainnya
BP2MI: Satgas Riau Perkuat koloborasi lindungi pekerja migran
03 August 2022 9:51 WIB
Satgas Bencana Nasional BUMN perkuat integrasi bantuan
09 February 2022 15:27 WIB
Perkuat Satgas Karhutla, BNPB tambah helikopter pengebom air ke Riau
02 July 2019 17:56 WIB
10 Helikopter dan Cassa Perkuat Satgas Karhutla Riau
12 March 2019 7:55 WIB
BNPB diminta perkuat Satgas Karhutla pesisir Riau
04 March 2019 13:37 WIB
Perkuat Satgas Karhutla Riau, BNPB Kirim Helikopter
21 March 2018 15:05 WIB
Perkuat Satgas Karhutla Riau, BNPB Kembali Kirim Satu Unit Helikopter
22 August 2016 9:09 WIB
Helikopter Bell TNI Perkuat Satgas Asap Riau
27 March 2014 14:40 WIB