Jakarta (ANTARA) - India akan mewajibkan semua mobil penumpang terbaru memiliki minimal enam airbag mulai 1 Oktober 2023, kata Kementerian Transportasi India.
Rencana itu awalnya ingin diterapkan pada tahun ini, namun menuai protes dari para pabrikan otomotif di India. Padahal, pemerintah India menerapkan aturan itu guna meninimalisir angka fatalitas kecelakaan di jalan raya.
"Mempertimbangkan kendala rantai pasokan global yang dihadapi industri otomotif dan dampaknya terhadap skenario makroekonomi, aturan tersebut akan diterapkan mulai Oktober 2023," kata Menteri Transportasi dan Jalan Raya India Nitin Gadkari seperti dilaporkan Reuters, Jumat.
Maruti Suzuki adalah salah satu pabrikan yang tidak langsung setuju dengan rencana regulasi itu. Alasannya, aturan itu akan menaikkan harga mobil yang berpotensi mengurangi daya beli konsumen.
Di India, pasar mobil terbesar keempat di dunia, sebagian besar mobil dijual dengan harga di bawah 15.000 dolar (Rp228 juta). Rata-rata mobil yang dijual di sana hanya memiliki dua kantung udara yakni satu pada pengemudi dan satu lagi pada penumpang depan.
Pemerintah India memperkirakan menambahkan empat airbag tidak akan memakan biaya besar, atau hanya 75 dolar (Rp1,1 juta). Namun, penyedia data pasar mobil JATO Dynamics memperkirakan dapat meningkatkan biaya hingga 231 dolar (Rp3,5 juta).
"Keselamatan semua penumpang yang bepergian dengan mobil, terlepas dari biaya dan variannya adalah prioritas utama," kata Gadkari.
Baca juga: Tampilan kendaraan Renault Austral calon penantang Peugeot 3008
Baca juga: Kata Wuling Motors soal kemungkinan buat EV murah di segmen SUV
Berita Lainnya
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB
Dokter menekankan pentingnya untuk mewaspadai sakit kepala hebat
18 December 2024 16:37 WIB
Indonesia Masters 2025 jadi panggung turnamen terakhir The Daddies
18 December 2024 16:28 WIB
Menko Pangan: Eselon I Kemenko Pangan harus fokus pada percepatan swasembada pangan
18 December 2024 16:13 WIB
ASEAN, GCC berupaya perkuat hubungan kerja sama kedua kawasan
18 December 2024 15:57 WIB
Pramono Anung terbuka bagi parpol KIM Plus gabung tim transisi pemerintahan
18 December 2024 15:51 WIB
Pertamina berencana akan olah minyak goreng bekas jadi bahan bakar pesawat
18 December 2024 15:12 WIB