Pekanbaru (ANTARA) - Memasuki H-3 Idul Fitri 1443 H, Tol Pekanbaru-Dumai (Permai) mengalami antrean kendaraan panjang, hingga manajemen memberlakukan sistem buka tutup.
KepalaCabang Tol Permai Cabang Indrajanadi Pekanbaru, Sabtu, mengatakan antrean panjang mulai terlihat saat menjelang malam dimana para pengendara memanfaatkan waktu tempuh pada malam hari setelah libur Idul Fitri 1443 H dimulai.
"Tadi malam terjadi antrean panjang yang terjadi sekitar pukul 21.00 WIB hingga pukul 24.00 WIB mulai mencair," kata Indrajana kepada ANTARA.
Oleh karena itu, untuk mengatasi antrean panjang, pengelola Tol Permai harus menerapkan sistem buka tutup untuk arus masuk kendaraan dan beralih ke lajur lain untuk sementara waktu.
“Ada buka-tutup arus kendaraan yang menuju Bathin Solapan , kendaraan kita keluar dari Gerbang Tol (GT) Pinggir dan GT Dumai,” ujarnya.
Operasi buka tutup tersebut dikatakan dalam rangka mengurai kemacetan dan antrean yang terjadi di Tol Permai agar pemudik tidak terjebak terlalu lama.
Dia menilai arus kendaraan rata-rata menuju Sumut atau dari Pekanbaru, atau Dumai menuju pintu keluar tol Batin Solapan .
“Arus lalu lintas meningkat, terutama dari Bhatin Solapanarah ke Rantau Prapat atau Medan,” ujarnya.
Selain itu, proses pembayaran di gerbang Tol juga mempengaruhi penumpukan kendaraan, karena banyak pemilik kendaraan yang belum siap dengan dana nontunai di kartu elektroniknya sehingga harus dilayani dengan uang tunai.
“Kendala utama kenapa lambat di pintu gerbang karena banyak kendaraan yang tidak memiliki saldo di uang elektroniknya,” ujarnya.
Karena itu, dia mengimbau pengendara untuk memastikan saldo uang elektroniknya terisi, masih banyak cara sekarang dengan aplikasi di tempat kerja dan belanja di supermarket.
"Di rest area juga banyak kios yang menawarkan isi ulang pulsa, kami imbau traveller untuk memastikan saldo tersedia sebelum masuk tol,"katanya.