Jakarta (ANTARA) - Menteri BUMN Erick Thohir berencana untuk membangun Rumah Indonesia di Tanah Suci Makkah, Arab Saudi, untuk melayani jemaah haji dan umroh asal Indonesia.
"Kami berencana untuk membangun proyek Rumah Indonesia di Makkah untuk melayani jemaah haji dan umroh asal Indonesia," ujar Erick Thohir saat menyampaikan pidatonya dalam Global Islamic Investment Forum 2022 secara daring di Jakarta, Jumat.
Menteri BUMN menambahkan bahwa PT PP (Persero) Tbk menjadi lead developer untuk proyek Rumah Indonesia di Makkah tersebut.
Baca juga: Erick Thohir ungkap peran vital BUMN bagi ekonomi Indonesia
Di samping itu Erick Thohir juga mengharapkan dukungan dari Badan Pengelola Keuangan Haji atau BPKH untuk berpartisipasi dalam skema pendanaan Rumah Indonesia di Makkah, berkolaborasi dengan Bank Nasional Indonesia (BNI) untuk mendanai konstruksi proyek tersebut.
Sebagaimana diketahui Indonesia merupakan salah satu negara dengan jemaah haji dan umroh terbesar selain Arab Saudi.
"Kiranya Islamic Development Bank atau IsDB dapat berdiskusi dengan PT PP dan BPKH dalam rangka membahas kemungkinan kolaborasi," kata Erick Thohir.
Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir memiliki mimpi untuk berinvestasi membangun rumah haji di Tanah Suci Makkah, Arab Saudi.
"Kami juga memiliki mimpi yang memang sedang dijajaki, siapa tahu berjodoh lagi. Kita sedang mencari kesempatan untuk berinvestasi bagaimana membangun rumah haji di Makkah yang selama ini kita belum memiliki," ujar Menteri BUMN Erick Thohir.
Menteri BUMN tersebut sangat mengapresiasi Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) bisa menjadi bagian membangun keuangan syariah secara bersama-sama dan kebetulan Kementerian BUMN juga ikut membangun hal tersebut.
Baca juga: Menteri BUMN Erick Thohir ungkap 4 faktor kunci capai visi Indonesia 2045
Baca juga: Erick Thohir sedang kaji rencana pembubaran terhadap empat perusahaan BUMN