Jakarta (ANTARA) - DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya melaporkan hasil kerja konsolidasi partai menyongsong Pemilu 2024 kepada Ketua DPP PDIP Puan Maharani saat kunjungannya ke Kota Surabaya, Jatim, 1-2 Maret 2022.
"Semua kompak. Saya sudah laporkan ke Mbak Puan pada saat berkunjung ke kantor DPC PDIP Surabaya kemarin (1/3) malam," kata Ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijono di Surabaya, Rabu.
Baca juga: PDIP sebut dunia harus bersatu untuk hentikan perang Rusia dan Ukraina
Menurut dia, laporan yang disampaikan ke Puan Maharani di antaranya PDIP Surabaya telah menggelar Musyawarah Anak Cabang pada November 2021 untuk menetapkan struktur pengurus di tingkat kecamatan se-Surabaya.
Pada pekan-pekan ini, lanjut dia, digelar rapat koordinasi anak cabang (Rakorancab) di tingkat kecamatan yang mengonsolidasikan seluruh jajaran ranting (kelurahan) dan anak ranting (RW) se-Surabaya.
Rakorancab itu digelar dari kecamatan ke kecamatan, sebagian besar diselenggarakan di balai-balai warga yang berada di tengah-tengah kampung.
"Kami terus bergerak dari kecamatan ke kecamatan, dari kampung ke kampung. Semuanya solid menjalankan konsolidasi sekaligus mengawal kerja kerakyatan, membantu rakyat di bidang pendidikan, kesehatan, sosial, dan sebagainya," kata Adi yang juga Ketua DPRD Surabaya ini.
Baca juga: PDIP gelar kegiatan tanam pohon dan sebar benih ikan di Danau Kampung Bintaro
Puan Maharani sendiri menyuntikkan semangat kepada seluruh kader di Surabaya, yang sebagian besar juga menyaksikan kunjungan tersebut melalui virtual. Puan meminta semua kader terus bergerak untuk kemenangan tiga kali berturut-turut alias hattrick pada Pemilu 2024.
Meski semua lembaga survei menyebutkan elektabilitas PDIP tetap yang tertinggi sampai saat ini, Puan berharap hasil survei tak membuat kader lengah. Justru hasil survei harus menjadi pendorong melipatgandakan semangat untuk terus bekerja membantu rakyat di masa pandemi COVID-19 saat ini.
Puan mengatakan, Pemilu 2024 telah ditetapkan bakal digelar pada 14 Februari 2024. Hal itu sudah menjadi keputusan pemerintah, dan disetujui semua fraksi di DPR RI. Waktu dua tahun ke depan hingga 2024 disebut Puan bukan merupakan waktu yang panjang. Sehingga sejak jauh hari seluruh kerja konsolidasi partai dan kerja kerakyatan harus konsisten dijalankan.
Baca juga: PDIP akan siapkan langkah hukum terkait kabar hoaks Megawati meninggal
Berita Lainnya
Film "Perang Kota" akan jadi penutup festival film Rotterdam, Belanda ke-54
19 December 2024 11:38 WIB
Bandara Radin Inten perkirakan capai 95 ribu penumpang di libur akhir tahun
19 December 2024 11:29 WIB
Baznas dan Kemenag resmi luncurkan peta jalan zakat 2045
19 December 2024 11:20 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia melemah di tengah The Fed pangkas suku bunga acuan
19 December 2024 11:12 WIB
Nilai tukar rupiah melemah tajam karena The Fed beri pernyataan sangat "hawkish"
19 December 2024 10:35 WIB
Direksi BRK Syariah bersama Wamen Dikdasmen RI hadiri Milad ke-112 Muhammadiyah
19 December 2024 10:16 WIB
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB