Dumai (ANTARA) - Sejak ditinggal almarhum Amris pada April 2021 lalu, posisi Wakil Wali Kota Dumai hingga kini masih kosong. Sejumlah kalangan ramai mendorong tokoh masyarakat Syaiful Amri Datuk Domo untuk mengisi kekosongan pendamping Walikota Paisal.
Seorang purnawirawan TNI pernah bertugas di Kodim Dumai, Amsar mengaku sosok dan kepribadian Syaiful Amri Datuk Domo dengan almarhum Amris yang juga pensiunan TNI ini tidak jauh berbeda karena sama memiliki jiwa sosial dan kepedulian tinggi terhadap masyarakat terutama mereka dari kalangan kurang mampu.
"Datuk Domo dan almarhum tidak jauh berbeda, mereka mudah tersentuh hatinya saat melihat orang kesusahan. Saya setuju dan sangat mendorong Syaiful Amri bisa mendampingi Walikota Paisal dalam mewujudkan Dumai lebih baik ke depan," kata Amsar, Senin.
Dari kalangan emak-emak pendukung Paisal Amris saat Pilkada Dumai 2020 lalu juga bersuara tegas mendukung Syaiful Amri bisa melanjutkan perjuangan almarhum Amris dan mendampingi Walikota Paisal.
"Sebagai pendukung kita punya tanggungjawab untuk suksesnya agenda pembangunan ke depan. Melihat beban berat walikota bekerja sendiri, dan butuh pendamping, maka berharap Syaiful Amri bisa melanjutkan perjuangan almarhum Amris," kata Yutiansi.
Fatimah juga menyampaikan harapan agar Syaiful Amri dipilih menjadi wakil walikota dan diberikan kemudahan dan kelancaran dalam segala urusan dilakukan.
Demikian juga Erdasanti yang mengaku hingga saat ini kekompakan tim Paisal Amris masih terjaga dengan baik. Agar beban Walikota bisa ringan, diperlukan wakil dan sangat sepakat mendukung penuh Syaiful Amri yang bukan orang baru lagi di kalangan emak emak pendukung Paisal Amris.
Seorang tokoh masyarakat lainnya, Fendi menyatakan ketegasan untuk mendukung Syaiful Amri Datuk Domo mengisi kursi wakil walikota Dumai, karena sosok nasionalis, bisa diterima oleh seluruh suku, serta memiliki tipe dan karakter tidak jauh berbeda dengan almarhum Amris.
"Saya yakin Datuk Domo bisa membantu tugas berat Walikota Paisal, ditambah lagi hubungan keduanya juga sangat dekat," sebut Fendi.
Demikian juga dengan Agung yang merupakan putra kandung almarhum Amris. Ia menilai penentuan pengganti almarhum orangtua masuk dalam ranah partai politik pengusung pasangan Paisal-Amris di Pilkada Dumai 2020 lalu.
"Itu ranah partai politik, kita tentu tidak berhak mencampurinya. Namun kalau Syaiful Amri Datuk Domo memang diberikan kesempatan, kami keluarga almarhum sangat merestuinya. Semoga Dumai ke depan menjadi lebih baik dan kita semua tetap solid," ungkap Agung.
Berita Lainnya
20 hari dirawat, Wakil Wali Kota Dumai wafat COVID-19
29 April 2021 13:09 WIB
Wawako Dumai dorong IMI jadi pelopor tertib lalulintas
04 April 2021 11:35 WIB
Satgas COVID-19 Dumai pastikan almarhum Wawako Eko negatif corona
25 November 2020 17:51 WIB
Almarhum Wawako Dumai rencananya dimakamkan di kuburan keluarga Bukit Bathreem
25 November 2020 12:12 WIB
Wawako Dumai gotong royong bersama Semen Padang
23 January 2020 13:37 WIB
wawako Dumai Meminta Bank Sampah Tingkatkan Daur Ulang
08 November 2016 11:40 WIB
Wawako Dumai Eko Suharjo Luncurkan Pencanangan PIN Polio, Ini Katanya
08 March 2016 15:22 WIB
Datangi DPRD Riau, Wako-Wawako Minta Jatah APBD Untuk Dumai Ditambah
03 March 2016 14:33 WIB