Mercedes-Benz gabung dengan Stellantis untuk kembangkan baterai EV

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara,otomotif

Mercedes-Benz gabung dengan Stellantis untuk kembangkan baterai EV

EQG Concept, kendaraan offroad listrik Mercedes-Benz yang masih dalam bentuk konsep. (ANTARA/Mercedes-Benz)

Jakarta (ANTARA) - Mercedes-Benz bergabung dengan Stellantis, grup otomotif gabungan Peugeot Citroen (PSA) dan Fiat Chrysler (FCA), berinvestasi di Automotive Cells Company (ACC) untuk meningkatkan kapasitas industri dan menciptakan kepemimpinan penyediaan baterai kendaraan listrik di Eropa.

Bersama Stellantis dan Mercedes-Benz, TotalEnegies juga ambil bagian dalam kepemilikan saham di ACC, sehingga ketiganya masing-masing menguasai sepertiga saham.

Baca juga: Mercedes-Benz akan mulai rakit kendaraan model S-Class di India

ACC dihasilkan dari inisiatif yang diambil pada tahun 2020 oleh Stellantis dan TotalEnergies dan didukung oleh otoritas Prancis, Jerman, dan Eropa, untuk menciptakan kepemimpinan baterai di Eropa untuk kendaraan listrik.

Masuknya Mercedes-Benz di ACC adalah demonstrasi yang jelas dari kemajuan industri dan manfaat dari proyek, yang akan diperkuat, kata Stellantis dalam pernyataan resminya, dikutip Jumat.

Tujuan ACC adalah untuk mengembangkan dan memproduksi sel baterai dan modul untuk kendaraan listrik dengan fokus pada keselamatan, kinerja dan daya saing, sambil memastikan tingkat kualitas tertinggi dan jejak karbon terendah.

Baca juga: Rolls-Royce hadirkan Coachbuilt Boat Tail perdana ke hadapan publik

Rencana kapasitas ACC yang diperbarui akan memobilisasi investasi lebih dari tujuh miliar euro, yang akan didukung oleh subsidi dan dibiayai oleh ekuitas dan utang.

Langkah mereka ini sekaligus akan mendukung Eropa untuk mengatasi tantangan transisi energi dalam mobilitas, memastikan keamanan pasokan komponen utama untuk industri mobil listrik.

Baca juga: Evalube resmi buka toko online di marketplace terkemuka di Indonesia

Keahlian teknologi yang mendalam dalam pengembangan baterai dengan Saft, afiliasi TotalEnergies, yang memiliki pengalaman lebih dari 100 tahun di bidang baterai dan sistem baterai yang tahan lama.

Pemain mobilitas global terkemuka dengan Stellantis yang memiliki misi jelas untuk menyediakan teknologi mutakhir guna memastikan kebebasan bergerak bagi semua orang melalui solusi mobilitas yang khas, menarik, terjangkau, dan berkelanjutan.

Baca juga: Wuling unjuk ekosistem produksi dan elektrifikasi kendaraan kepada pemerintah