TP PKK Siak penyuluhan pentingnya PMT untuk mencegah stunting

id stunting siak, siak, stunting, pkk siak

TP PKK Siak penyuluhan pentingnya PMT untuk mencegah stunting

Kegiatan penyuluhan TP PKK Siak sekaligus penyerahan bantuan PMT. (ANTARA/HO-Pemkab Siak)

Siak (ANTARA) - Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Kabupaten Siak menyerahkan bantuan Pemberian Makanan Tambahan untuk 82 bawah lima tahun dan bawah tiga tahun serta 14 ibu hamil di Kampung Sabak Permai, Kecamatan Sabak Auh.

Bantuan menurunkan angka stunting bekerjasama dengan BOB PT Bumi Siak Pusako. Berlangsung di Posyandu Delima Ketua TP PKK Kabupaten Siak Rasidah Alfedri menekankan kepada orang tua anak maupun kader posyandu pada 1000 hari pertama kehidupan.

"Artinya mencegah anak stunting di mulai semenjak dalam kandungan," jelas Rasidah.

Makanya, lanjut dia, pemberian makanan tambahan ini bukan saja untuk balita dan batita tetapi juga untuk ibu-ibu hamil. Karena pada saat itulah dimulai 1000 hari pertama kehidupan.

"Pemberian gizi yang paling penting adalah pada 1.000 hari pertama kehidupan atau dimulai dari ibu hamil sampai usia anak 2 tahun," sebutnya.

Menurut Rasidah, pada seribu hari pertama kehidupan itulah, akan dimulai pertumbuhan fisik maupun kecerdasan anak. Antara 70 sampai 80 persen pertumbuhan sel otak di saat seribu hari pertama kehidupan ini.

"Makanya ini saya harapkan agar menjadi perhatian dari ibu dan bapak sebagai orang tua," ucapnya.

Lebih lanjut Rasidah mengatakan, Stunting ini menjadi isu nasional karena angka stunting di Indonesia mencapai 28 persen. Tiap-tiap 10 anak yang lahir, 3 diantaranya terkena stunting.

"Kami berharap ke depannya tidak ada lagi kasus stunting di Kabupaten Siak, khususnya di kecamatan Sabak Auh ini," pintanya.

PMT tersebut berupa bubur kacang hijau, susu formula dan biskuit berserta penyuluhan pencegahan stunting oleh TP-PKK Kabupaten Siak. Di hari yang sama pihaknya juga menyerahkan bantuan PMT untuk Posyandu Tulip Kampung Benayak sebanyak untuk batita 41 anak dan balita sebanyak 50 anak.