Siak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Siak mencanangkan penyelenggaraan vaksinasi massal di seluruh wilayah Kecamatan hingga tingkat desa guna memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Kabupaten Siak.
Hal tersebut dikatakan Alfedri memimpin rapat virtual persiapan pelaksanaan vaksinasi massal di Kabupaten Siak. Itu dilakukanbersama seluruh camat dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah di Ruang Bandar Lantai II Kantor Bupati Siak, Selasa.
Dalam amanatnya, Bupati Alfedri menerangkan bahwa pelaksanaan vaksinasi massal COVID-19 harus segera dilaksanakan di seluruh Kecamatan hingga ke tingkat Desa. Hal tersebut, menurutnya, juga bertujuan untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya lonjakan kasus COVID-19 pascalibur hari raya.
"Saya berharap agar saudara camat bekerjasama dengan Satuan tugas COVID-19, serta Dinas Kesehatan untuk mempersiapkan sedini mungkin pelaksanaan vaksinasi.Sebagaimana kita maklumi pada masa liburan hari raya, walaupun secara masif telah kita imbau untuk selalu menetapkan protokol kesehatan, namun tentunya mobilitas warga sangat tinggi," ujarnya.
Alfedri juga mengharapkan koordinasi di tingkat desa guna memastikan target vaksinasi dapat tercapai. Itu usaimelaksanakan vaksinasi massal di beberapa titik fasilitas publik utama diantaranya Kantor Bupati Siak, Puskesmas Siak, Pasar Belantik Raya, Lapangan Pentas Siak Bermadah.
"Agar menjadi perhatian bersama, kelompok penerima vaksin seperti para pemuka agama baik para ustadz, Da'i, pendeta, hingga masyarakat rentan seperti para lansia.Tentunya ini memerlukan koordinasi Kepala Desa/Lurah untuk memastikan tercapainya target vaksinasi massal hingga tingkat desa," ujarnya.
Oleh karena itu, dalam waktu dekat, direncanakan di seluruh Puskesmas terdekat, masyarakat dapat melakukan vaksinasi massal di seluruh wilayah Kabupaten Siak. Alfedri mengharapkan peran serta seluruh komponen masyarakat untuk sadar akan bahaya COVID-19 yang sewaktu waktu dapat merenggut nyawa dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Saya mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Siak, COVID-19 ini walaupun tidak terlihat namun dampaknya terlihat. Kita telah kehilangan nyawa banyak saudara-saudara kita yang mengidap COVID-19 dan tak sanggup bertahan hingga meninggal," sebutnya.
Baca juga: Pemkab Siak perpanjang penutupan objek wisata hingga 24 Mei
Baca juga: COVID-19 turun usai lebaran, Alfedri: Siak tak lagi zona merah
Berita Lainnya
Masyarakat Olak Sungai Mandau tolak lahan 285 ha dikerjasamakan dengan perusahaan
27 March 2024 17:18 WIB
Legislator Siak apresiasi Pemkab tetap laksanakan Bujang Kampung saat Ramadhan
27 March 2024 5:52 WIB
DPRD Siak minta pemkab serius selesaikan tapal batas dengan Bengkalis
27 March 2024 1:17 WIB
Anggota DPRD Siak pastikan stok beras aman selama Ramadhan
26 March 2024 18:15 WIB
Ungkapkan hasil reses, Ketua DPRD Siak: Masyarakat masih butuh infrastruktur dasar
26 March 2024 13:14 WIB
Safari Ramadhan di Siak, CSR BRK Syariah bawa berkah untuk Masjid Al Hidayah
26 March 2024 10:09 WIB
Wakil Ketua I DPRD Siak hadiri Safari Ramadhan di Selat Guntung
25 March 2024 23:43 WIB
Korban jatuh dari Jembatan Siak I ditemukan dalam keadaan tak bernyawa
24 March 2024 14:02 WIB