Jakarta (ANTARA) - Kapten Chelsea Reece James bangga dengan skuad muda Chelsea yang menahan imbang Arsenal 1-1 pada lanjutan Liga Inggris 2025/2026 di Stadion Stamford Bridge, London, Minggu (30/11) malam WIB.
"Saya bangga dengan tim yang muda ini. Kami mampu bersaing ketat dengan tim yang saat ini berada di puncak Liga Inggris tanpa rasa takut," ujar James dikutip dari laman resmi Chelsea, Senin.
Saat menghadapi Arsenal, Chelsea hanya menurunkan tiga pemain yang berumur di atas 25 tahun yakni Robert Sanchez (27 tahun), Threvoh Chalobah (26 tahun) dan Marc Cucurella (27 tahun) sejak awal laga. Sisanya, lebih muda dari itu.
Chelsea bahkan memainkan pemain U-23 dalam daftar 11 pemain pertama yaitu, Malo Gusto (22 tahun) dan Estevao (18 tahun). Kemudian, ada pula Alejandro Garnacho (21 tahun) dan Liam Delap (22 tahun) yang masuk pada babak kedua.
Menurut Reece James, meski diperkuat banyak pemain belia, Chelsea menunjukkan determinasi dan permainan solid. Salah satu buktinya, Chelsea mampu memimpin 1-0 terlebih dahulu pada menit ke-48 lewat gol Trevoh Chalobah meski mereka bermain dengan 10 orang sejak menit ke-38.
Arsenal baru bisa membalas 11 menit kemudian berkat aksi dari Mikel Merino yang memanfaatkan assist dari Bukayo Saka.
"Kami berusaha keras untuk memenangkan pertandingan. Sayangnya, kami tidak berhasil, tetapi ada banyak hal positif yang bisa diambil dari pertandingan itu," kata pemain berusia 25 tahun tersebut.
Meski demikian, James tetap bersyukur Chelsea dapat mebawa pulang satu poin dari laga tersebut mengingat Arsenal begitu tangguh pada musim ini.
"Kami selalu menginginkan kemenangan. Namun, kami harus menerima satu poin ini. Saya pikir hasil dan performa kami saat melawan Arsenal mengirimkan pesan untuk tim-tim lain di liga," tutur dia.
Hasil imbang dengan Arsenal membuat Chelsea masih bertengger di posisi tiga klasemen sementara Liga Inggris 2025/2206 dengan torehan 24 poin dari 13 laga. Sementara Arsenal tetap kokoh di puncak klasemen dengan perolehan 30 poin dari 13 pertandingan.
