Jakarta (ANTARA) - PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi puncak arus mudik libur panjang cuti bersama Maulid Nabi Muhammad SAW 1.412 Hijriah pada Rabu (28/10/2020).
"Untuk puncak arus balik diprediksi Minggu (1/11/2020)," kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru melalui keterangan tertulis diterima di Bekasi, Jawa Barat, Senin.
Baca juga: Operasional mobil barang di Tol Cipali akan dibatasi mulai 27 Oktober
Sementara, Operation and Maintenance Management Group Head Jasa Marga Pratomo Bimawan Putra mengatakan volume lalu lintas keluar Jakarta selama empat hari periode libur Maulid Nabi dari 27-30 Oktober 2020 diprediksi naik sebesar 21,77 persen dibandingkan dengan periode normal baru pandemi.
"Distribusi mayoritas lalu lintas yang meninggalkan Jakarta ke arah timur menuju Jalan Tol Trans-Jawa dan Jalan Tol Cipularang serta Padaleunyi sebesar 48,17 persen. Sementara 28,32 persen ke arah barat menuju Banten dan Merak dan 23,51 persen ke arah selatan yang merupakan lalu lintas lokal menuju Bogor, Puncak, dan Ciawi," katanya.
Bima menjelaskan angka prediksi tersebut merupakan kumulatif lalu lintas yang meninggalkan Jakarta di beberapa gerbang tol (GT) utama yaitu GT Cikupa untuk arah barat, GT Ciawi arah selatan serta GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama arah timur.
Jasa Marga melakukan sejumlah upaya peningkatan pelayanan operasional dengan tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19 untuk mengantisipasi peningkatan volume kendaraan ini seperti layanan lalu lintas, layanan rest area, transaksi, maupun konstruksi.
"Dalam pelayanan transaksi, Jasa Marga meningkatkan kapasitas layanan di GT utama yakni menyiapkan petugas mobile reader dengan tetap menjaga protokol kesehatan serta menyiapkan GT sementara di Km 149 Gedebage Jalan Tol Padalarang-Cileunyi sebagai antisipasi kepadatan keluar Cileunyi. Selain itu kami juga memastikan gardu transaksi beroperasi penuh, keberfungsian peralatan tol 100 persen dan penyiagaan genset 24 jam," katanya.
Jasa Marga juga telah melakukan penghentian sementara pekerjaan konstruksi pada periode libur Maulid Nabi, menyiapkan petugas siaga 24 jam untuk pekerjaan pemeliharaan rutin standar pelayanan Mminimal (SPM), serta pembersihan saluran untuk antisipasi genangan air.
"Kami juga telah melakukan pelebaran lajur di Km 48 yang merupakan pertemuan ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek bawah dengan Jakarta-Cikampek Elevated. Pelebaran lajur dilakukan di kedua sisi, baik arah Jakarta maupun arah Cikampek. Diharapkan pelebaran ini mengurangi kepadatan titik pertemuan kendaraan dua ruas jalan tol tersebut," ungkapnya.
Jasa Marga juga menyiagakan sarana prasarana dan penempatan petugas untuk rekayasa lalu lintas pada titik-titik rawan kemacetan, berkoordinasi dengan kepolisian dan dinas perhubungan untuk melakukan rekayasa lalu lintas dan penyekatan kendaraan barang.
"Kami juga memastikan keberfungsian CCTV, variable message sign (VMS), VMS mobile, remote traffic microwave sensor (RTMS) dan radio komunikasi untuk memonitor kondisi lalu lintas dan percepatan informasi," kata dia.
Baca juga: Empat orang tewas dalam kecelakaan di jalan tol Palembang-Kayuagung
Baca juga: Upaya operator jalan tol untuk tekan angka kecelakaan lalu lintas Tol Cipali
Pewarta: Pradita Kurniawan Syah
Berita Lainnya
KPU RI telah sahkan rekapitulasi suara Pemilu 2024 di 34 provinsi
19 March 2024 11:44 WIB
Wadan Kormar cek uji coba kehandalan senjata serbu AKM buatan Ceko di Surabaya
19 March 2024 11:27 WIB
"Agak Laen" jadi film Indonesia pertama tayang di Amerika tahun ini
19 March 2024 11:09 WIB
PABSI ikut bangga pada tiga atlet PBSI yang juarai All England 2024
19 March 2024 10:47 WIB
Pantau warna urin untuk tahu potensi masalah penyakit di tubuh
19 March 2024 10:32 WIB
Megaproyek pengalihan air China telah beri manfaat bagi 176 juta orang lebih
19 March 2024 10:13 WIB
Rupiah Hari ini turun jadi Rp15.711 per dolar AS
19 March 2024 10:03 WIB
Harga emas batangan Antam naik Rp6 ribu jadi Rp1,199 juta per gram
19 March 2024 9:59 WIB