Dumai kampanyekan prokes lewat video unik cuci tangan

Dumai (ANTARA) - Peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia dilakukan secara unik di Kota Dumai Provinsi Riau, yaitu dengan membuat video inovasi gerakan enam langkah CPTS.

Gerakan inovasi dipadukan lagu khas melayu berjudul Bungsu ciptaan Young Hamid, dan kembali dipopulerkan Ketua TP Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Dumai Haslinar.

Peringatan CPTS Pemko Dumai bertema 'Kebersihan tangan untuk semua, dalam pencegahan penularan COVID-19 dan penyakit menular lainnya.

Wali Kota Dumai Zulkifli AS mengatakan, Pemerintah Dumai selalu berkomitmen mengambil peran terutama dalam kondisi penanganan Coronavirus Disease 2019 atau COVID-19, dan berharap bisa bermanfaat untuk masyarakat.

Kampanye CTPS, lanjutnya, akan terus disampaikan ke masyarakat hingga satu bulan ke depan, mulai dari tingkat kecamatan hingga kelurahan, dengan harapan nantinya hidup sehat akan muncul dan mencegah dari berbagai penyakit, khususnya COVID-19 dan penyakit menular lain.

"Semoga masyarakat Dumai sehat selalu dan mari bersama-sama kita patuhi protokol kesehatan," kataZulkifli AS kepada wartawan.

Adapun enam langkah CTPS diperagakan yaitu basuhi tangan, gosok sabun pada telapak tangan kemudian usap dan gosok kedua telapak tangan secara lembut dengan arah memutar. Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian.

Kemudian gosok sela sela jari tangan hingga bersih. Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling mengunci. Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian. Terakhir, letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan, bilas dengan air bersih dan keringkan.

Sementara, Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Dumai Syahrinaldi mendorong masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan, menerapkan protokol kesehatan dimana pun berada sesuai dengan anjuran pemerintah.

"Kita berdoa semoga pandemi COVID19 ini segera berakhir di Kota Dumai, dan cara menjaga kesehatan diri dan keluarga dengan mencuci tangan pakai sabun, memakai masker dan selalu menjaga jarak," sebut Syahrinaldi.