Paris (ANTARA) - Para aktivis Greenpeace pada Kamis (9/7) memasang spanduk bertuliskan Climate: Time to Act! (Iklim: Saatnya Bertindak!) dari derek yang menjulang di atas Katedral Notre-Dame di Paris, yang rusak akibat kebakaran.
"Prancis belum cukup bertindak untuk mengendalikan perubahan iklim. Sudah waktunya untuk bertindak sekarang, cukup sudah janji-janji dan pidato," kata Jean-Francois Juilliard, kepala Greenpeace Prancis.
Baca juga: Pegiat Greenpeace hentikan alat pengeboran BP di lepas pantai Skotlandia, Laut Utara
Pemilihan daerah pada Juni menunjukkan lonjakan dukungan bagi Partai Hijau di kota-kota besar Prancis.
Presiden Emmanuel Macron pekan ini menunjuk seorang ahli ekologi sebagai menteri lingkungan hidup Prancis, tetapi Greenpeace mempertanyakan seberapa besar pengaruh menteri itu terhadap kebijakan.
Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) sebelumnya dalam sebuah laporan pada Kamis mengatakan bahwa Bumi akan terus mengalami kenaikan suhu selama lima tahun ke depan, dan suhu global untuk sementara dapat naik lebih dari 1,5 derajat Celsius di atas tingkat suhu pada masa praindustri.
Notre-Dame telah mengalami renovasi besar-besaran. Api melalap katedral itu pada April 2019 hingga menghancurkan menara dan atapnya.
Baca juga: Greenpeace Kecewa Capres Jokowi dan Prabowo Dukung Biodiesel, ini sebabnya
Baca juga: Greenpeace Nilai Komitmen Nyata Indonesia Soal Kenaikan Suhu Belum Tampak
Sumber: Reuters
Penerjemah: Yuni Arisandy Sinaga
Berita Lainnya
Saat Natal dan Tahun Baru, kelurahan-kecamatan di Jaksel diingatkan untuk gandeng aparat
19 December 2024 12:39 WIB
Presiden Prabowo bertemu PM Pakistan bahas kerja sama ekonomi dan perdagangan
19 December 2024 12:05 WIB
Warga Gaza dambakan perdamaian dan kehidupan normal
19 December 2024 12:00 WIB
Film "Perang Kota" akan jadi penutup festival film Rotterdam, Belanda ke-54
19 December 2024 11:38 WIB
Bandara Radin Inten perkirakan capai 95 ribu penumpang di libur akhir tahun
19 December 2024 11:29 WIB
Baznas dan Kemenag resmi luncurkan peta jalan zakat 2045
19 December 2024 11:20 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia melemah di tengah The Fed pangkas suku bunga acuan
19 December 2024 11:12 WIB
Nilai tukar rupiah melemah tajam karena The Fed beri pernyataan sangat "hawkish"
19 December 2024 10:35 WIB