Normal baru, DFSK jalankan kembali jalankan aktivitas diler dan perkantoran

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara,corona,diler DFSK,otomotif

Normal baru, DFSK jalankan kembali jalankan aktivitas diler dan perkantoran

DFSK Glory 560 (ANTARA/HO)

Jakarta (ANTARA) - PT Sokonindo Automobile (DFSK) Indonesia kembali menjalankan aktivitas diler atau gerai penjualan dan perkantoran di tengah situasi normal baru terkait pandemi COVID-19.

DFSK yang memiliki 90 outlet di seluruh wilayah Indonesia, menyatakan sebanyak 90 persen jaringannya telah beroperasi kembali untuk melayani pembelian, perawatan dan perbaikan, dan suku cadang, dengan mengedepankan protokol kesehatan.

"Konsumen tidak perlu takut dan khawatir ketika datang berkunjung ke diler karena kami menjalankan protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19 di area diler kami di seluruh Indonesia," kata PR & Digital Manager PT Sokonindo Automobile, Arviane D. B dalam keterangan resminya, Rabu.

DFSK akan memeriksa suhu tubuh karyawan dan pengunjung diler maupun bengkel, serta mewajibkan masker dan hand sanitizer.

"Konsumen yang test drive kendaraan-kendaraan DFSK tidak perlu khawatir, karena setiap usai digunakan, kendaraan langsung dibersihkan cairan desinfektan untuk membersihkan kuman dan virus-virus," tutur dia.

Lingkungan kantor

PT Sokonindo Automobile juga kembali menjalankan operasionalnya di lingkungan kantor dengan protokol kesehatan.

"Di tengah Pandemik COVID-19 ini penting rasanya bagi kami semua untuk lebih memperhatikan kesehatan dan menjaga kebersihan agar terhindar dari Virus Corona," kata Arviane.

Setiap karyawan DFSK yang hadir ke kantor wajib menjalani pengecekan suhu tubuh, menggunakan masker, menjaga jarak, hand sanitizer serta diimbau untuk sering mencuci tangan dengan sabun.

"Kemudian perusahaan juga memberlakukan shifting kerja para karyawan sehingga diharapkan social distancing bisa diterapkan demi mencegah penularan Virus Corona di area kantor DFSK," kata Ane.

Ia DFSK menjalankan roda bisnis tanpa melakukan efisiensi pekerjaan di sektor penting. "Saat ini, DFSK masih bisa menjalankan bisnisnya di Indonesia tanpa perlu melakukan efisien di sektor-sektor penting," kata dia.

Pewarta : KR-CHA