137 imam masjid Pekanbaru ikut tes cepat, satu reaktif

id Imam masjid,rapid test, tes cepat pekanbaru

137 imam masjid Pekanbaru ikut tes cepat, satu reaktif

Wali Kota Pekanbaru Firdaus (bersedekap) saksikan rapid test bagi imam masjid setempat di Masjid Ar Rahman Pekanbaru, Selasa (9/6). (ANTARA/Vera Lusiana)

Pekanbaru (ANTARA) - Sebanyak 137 imam masjid Paripurna yang ada di Kota Pekanbarumenjalani tes cepat (rapid test)yang diselenggarakan Dinas Kesehatan setempat guna menjaring Orang Tanpa Gejala (OTG) positif COVID-19.

"Dari hasil rapid test terhadap para imam masjid, satu orang ditemukan reaktif," kata Juru Bicara Bidang Kesehatan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Pekanbaru dr Mulyadi di Pekanbaru, Selasa.

Selanjutnya imam yang reaktif langsung dilakukan uji swab PCRguna mengetahui positif COVID-19 atau tidak.

"Kalau reaktif tindakannya langsung dikarantina di Rumah Sakit Madani dan dilakukan uji swablagi," katanya.

Baca juga: Diskes Pekanbaru gelar uji swab 11 warga Bukit Raya dan rapid test massal

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru Muhammad Amin mengatakan rapid test ini dilakukan sebagai usaha jemput bola sesuai dengan metode Temukan Obati Sembuhkan (TOS) yang diterapkan Wali Kota PekanbaruFirdaus MT.

"Alhamdulillah pada kesempatan ini kita bisa menggelar rapid test bagi seluruh imam masjid paripurna se-Kota Pekanbaru," kata Muhammad Amin.

Proses rapid test sendiri berlangsung di masjid Agung Paripurna Ar Rahman. Proses tes cepat itujuga disaksikan langsung Wali Kota Pekanbaru Firdaus.

Dari data Dinas Kesehatan Pekanbaru mencatat, yang diuji rapid test Selasa (9/6) ada 245 orang, termasuk imam masjid se- Pekanbaru, ditambah anggota Polresta Pekanbaru dan pegawai masjid agung paripurna Ar Rahman.

Baca juga: Tes cepat massal di Pasar Dumai negatif COVID-19

Baca juga: Diskes Bengkalis tes cepat pedagang pasar Terubuk Bengkalis