Polisi tembak tiga bandit sekap korban di Pekanbaru

Pekanbaru (ANTARA) - Jajaran Kepolisian Resor Kota Pekanbaru dan Resmob Polda Riau menangkap tiga tersangka pelaku perampokan sebuah perusahaan dengan cara menyekap korban dan membawa brankas berisi uang ratusan juta rupiah di Ibu Kota Provinsi Riau itu.

Kepala Sub Bagian Humas Polresta Pekanbaru Iptu Budhianda di Pekanbaru, Kamis, mengatakan ketiga tersangka terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas pada bagian kaki karena berusaha melawan dan kabur saat dilakukan upaya penangkapan.

"Ketiga tersangka ditangkap di sejumlah lokasi berbeda pada Rabu malam kemarin (1/4)," katanya.

Ia menuturkan ketiga tersangka gaek yang berhasil ditangkap itu masing-masing adalah Hadi Kusuma Sinaga (40), Mansom Whesley Manurung (45) dan Hotma Mangatur Panggabean (44).

Dua tersangka pertama berhasil ditangkap di wilayah Tampan dan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru. Sementara tersangka terakhir bernama Hotma ditangkap di kampung halamannya di Tarutung, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.

Baca juga: Begini Cara Kerja Sindikat Perampok dengan Modus Gembos Ban di Pekanbaru

Budhi mengatakan jika pengungkapan itu berkat penyelidikan panjang polisi setelah insiden perampokan di PT Alam Jaya Wira Sentosa pada awal 9 Maret 2020 lalu. Dalam aksinya, para pelaku menodongsatpam dan karyawan dengan menggunakan sejenis senjata api. Selanjutnya, mereka juga menyekap korban dan membawa serta brankas berisi uang Rp150 juta.

Polisi lalu melakukan penyelidikan panjang hingga akhirnya berhasil melacak para pelaku. Dari penangkapan itu, polisi menyita barang bukti berupa satu unit mobil yang diduga digunakan saat melancarkan aksi kejahatannya, belasan ponsel, kamera pengintai CCTV, linggis, senjata tajam, mesin bor dan lainnya.

Polisi masih terus melakukan pengembangan terkait pengungkapan ini termasuk menyelidiki keterkaitan para pelaku dengan aksi kejahatan di tempat lainnya di Pekanbaru.

Baca juga: Polresta Pekanbaru Tangkap Perampok WN Singapura

Baca juga: Polres Pekanbaru Buru Perampok Mesin ATM