Beijing (ANTARA) - Saham-saham perdagangan di China lebih rendah pada awal perdagangan Rabu pagi ini, setelah dua hari berturut-turut menguat menyusul penurunan tajam akhir pekan lalu, ketika penyebaran virus corona yang cepat mendorong kejatuhan pasar global.
Indikator utama Indeks Komposit Shanghai turun 0,37 persen menjadi dibuka pada 2.981,81 poin, sementara Indeks Komponen Shenzhen yang mencatat saham-saham di bursa kedua China, dibuka 0,63 persen lebih rendah pada 11.411,60 poin.
Sementara itu, indeks ChiNext yang mencatat saham-saham perusahaan sedang berkembang di papan bergaya Nasdaq China, turun 0,62 persen menjadi dibuka pada 2.159,86 poin.
Baca juga: China daratan laporkan 427 kasus baru virus corona, total meninggal capai 2.835 orang
Baca juga: Jurnalis WSJ di Wuhan tak diizinkan liputan
Berita Lainnya
Saham Asia menuju rugi pada minggu ke-3 karena ekonomi China, suku bunga AS
18 August 2023 11:10 WIB
Saham China Rabu pagi dibuka melemah, indeks Shanghai tergelincir 0,36 persen
16 August 2023 10:14 WIB
Saham Asia melambung setelah China pangkas suku bunga pinjaman utama
20 May 2022 16:41 WIB
Saham China ditutup lebih rendah 0,20 persen pada hari perdagangan pertama 2022
04 January 2022 17:43 WIB
Kenaikan energi baru, dongkrak Saham China di bursa utama Shanghai
17 November 2021 17:58 WIB
10 saham melonjak di Bursa Efek Beijing
15 November 2021 18:02 WIB
China laporkan 30 kasus baru COVID-19, sebagian besar impor
17 July 2021 11:05 WIB
China laporkan lonjakan kasus COVID-19 di Guangzhou, penerbangan dibatalkan
31 May 2021 15:23 WIB