Pekanbaru, 2/2(ANTARA)- Kepala Bagian Humas Badan Urusan Logistik Divre Riau dan Kepulauan Riau, Andi Patris mengatakan sebanyak 5.000 ton beras impor asal Vietnam telah tiba di pelabuhan Dumai.
"Beras tersebut telah tiba di pelabuhan Dumai dua hari lalu dan saat ini sedang dalam tahap pembongkaran di gudang Dumai," ujarnya di Pekanbaru, Rabu.
Ia mengatakan beras tersebut merupakan tahap pertama asal Vietnam periode kedua dan secara keseluruhan beras yang diimpor dari Vietnam sebanyak 11.000 ton.
Namun untuk pendistribusian-nya dilakukan melalui dua tahap yakni 5.000 ton dan 6.000 ton sisanya akan dikirim pada pekan depan," tambahnya.
Disebutkan, beras tersebut untuk mencukupi kebutuhan pangan Riau, karena stok beras di Riau saat ini tercatat 16.295 ton. Dengan tambahan beras ini maka stok beras aman untuk 6 bulan ke depan, katanya.
Ia menyebutkan penambahan impor beras ini juga untuk mengantisipasi kekurangan stok beras, mengingat akan dialokasikannya raskin. Terlebih lagi saat ini Bulog juga melakukan Operasi Pasar (OP) beras selama sebulan terakhir.
Beras Vietnam tersebut tergolong bagus karena mempunyai kualitas medium 15 persen pecah. OP beras ini dilakukan untuk mengantisipasi melonjaknya harga beras di Riau selama satu bulan terakhir.
Berita Lainnya
Temukan 5.000 Ton Limbah Industri Sawit Dumai, KLHK Bantah Kecolongan Selama ini
04 May 2018 17:35 WIB
KLHK Temukan 5.000 Ton Limbah Berbahaya dan Beracun Industri Hilir Sawit Dumai
04 May 2018 15:15 WIB
Bulog Akan Beli 5.000 Ton Padi Petani Riau Tahun ini
22 February 2018 9:55 WIB
Bulog Riau-Kepri Targetkan Serapan Beras Hingga 5.000 Ton
20 January 2017 16:30 WIB
Bulog Optimis Dapat Membeli Panen Petani Riau Hingga 5.000 Ton
20 November 2016 21:45 WIB
Jaga Harga, Bulog Riau-Kepri Akan Beli 5.000 Ton Beras Petani
07 February 2016 12:16 WIB
Analis ragukan efektivitas kebijakan impor beras dalam meredam kenaikan harga
29 November 2023 12:31 WIB
Menteri Pertanian sebut impor beras berpeluang capai 5 juta ton di 2024
13 November 2023 13:26 WIB