Pekanbaru (Antarariau.com) - Komisi Pemilihan Umum Provinsi Riau menyatakan penetapan pemenang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau 2018 menunggu rilis dari Mahkamah Konstitusi RI.
"Untuk menetapkan calon pemenang pilkada, KPU Provinsi Riau masih menunggu pengumuman dari Mahkamah Konstitusi," kata anggota KPU Provinsi Riau Ilham M. Yasir di Pekanbaru, Jumat.
Meski pleno rekapitulasi hasil perhitungan suara tingkat provinsi di Riau sudah memenangkan Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Syamsuar/Edy Natar Nasution, penepatan pasangan calon terpilih masih menunggu tahapan berikutnya, atau memberikan kesempatan peserta pilkada lainnya untuk melakukan gugatan sengketa hasil pilkada ke Mahkamah Konstitusi (MK) dalam kurun waktu 3 hari sejak pengesahan.
Pasangan calon dalam menggugat harus memenuhi syarat formal yang ditetapkan MK, misalnya dari sisi selisih perolehan suara.
"Calon yang dapat mengajukan gugatan harus calon dengan perolehan suara kedua. Selain itu, selisih suaranya juga tidak lebih dari 1,5 persen," kata Ilham.
Sementara itu, perolehan suara antara pemenang pasangan Syamsuar/Edy Natar Nasution dan peringkat dua pasangan Arsyadjuliandi Rachman/Suyatno, kata dia, terpaut jauh.
Dengan selisih perolehan suara peringkat satu dan dua mencapai 14 persen, menurut Ilham, otomatis tidak memenuhi syarat formal gugatan.
Kendati demikian, KPU tidak akan keburu mengambil keputusan, atau tetap melakukan koordinasi dan mengecek sengketa yang diajukan ke MK.
"Nantinya MK akan merilis daerah-daerah tanpa sengketa dan menyampaikan bahwa pleno penetapan sudah bisa dilakukan. Pengumuman ini yang tengah kita tunggu," katanya.
Menurut dia, proses tersebut tidak memakan waktu lama, atau diperkirakan dalam 2 pekan setelah rekapitulasi, pengumuman tersebut sudah disampaikan MK.
"Nantinya pengumuman dari MK serta hasil rekapitulasi tersebut menjadi dasar KPU menetapkan pasangan calon pemenang pada perhelatan Pilgub Riau 2018," pungkas Ilham.
Sebelumnya, rapat pleno rekapitulasi perolehan suara yang diselenggarakan oleh KPU Provinsi Riau, Ahad (8/7) pagi, tercatat peserta nomor 1 Syamsuar/Edy Natar Nasution meraih 799.289 suara atau 38,20 persen.
Berikutnya peserta nomor dua Arsyadjuliandi/Suyatno sebanyak 507.187 suara (24,24 persen), kemudian Firdaus/Rusli Effendi 416.248 suara (19,89 persen), lalu pasangan Lukman Edi/Hardianto 369.802 suara (17,67 persen).
Berita Lainnya
Kapolres Rohil dan KPU jaga stabilitas pasca Pilkada
12 December 2024 12:17 WIB
KPU Jaksel sebut sosialisasi dorong partisipasi pemilih Pilkada sudah maksimal
09 December 2024 10:54 WIB
KPU tetapkan Abdul Wahid-SF Hariyanto pemenang Pilkada Riau
06 December 2024 20:46 WIB
Tiga petugas adhoc pilkada di Batam meninggal dunia
06 December 2024 9:33 WIB
Hasil pleno KPU Siak, Afni-Syamsurizal raih suara terbanyak Pilkada Siak
05 December 2024 2:43 WIB
Sambil nunggu Pleno KPU Siak, Afni Z makan bersama anak yatim
04 December 2024 19:21 WIB
Pengamanan gudang logistik KPU Bengkalis diperketat
04 December 2024 15:31 WIB
KPU Sleman sebut tingkat partisipasi dalam pemilih Pilkada 2024 76,57 persen
04 December 2024 12:14 WIB