Jakarta (Antarariau.com) - Kartu-kartu tanda penduduk elektronik (KTP-e) yang tercecer di jalan raya kawasan Bogor, Jawa Barat, merupakan KTP yang rusak atau invalid yang hendak diangkut ke gudang Kementerian Dalam Negeri di Semplak, Bogor, menurut Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Zudan Arif Fakrulloh.
"Bapak Sesditjen Dukcapil I Gede Suratha sudah melakukan pengecekan di lapangan dengan jajaran Polsek Kemang dan Polres Kabupaten Bogor, menunjukkan bahwa KTP elektronik yang tercecer tersebut adakah KTP elektronik rusak/invalid dan diangkut dari gudang penyimpanan sementara di Pasar Minggu ke Gudang Kemendagri di Semplak Bogor," ujar Zudan dalam siaran pers kementerian, Minggu.
Zudan mengatakan semua KTP elektronik yang jatuh dari mobil pengangkut sudah diamankan bersama masyarakat dan dikembalikan ke mobil pengangkut untuk selanjutnya dibawa ke gudang penyimpanan di Semplak disaksikan oleh petugas Kemendagri yang ditugasi melaksanakan pemindahan barang dari Pasar Minggu ke Semplak.
Menurut dia, KTP elektronik rusak/invalid yang dibawa ke Semplak ada satu dus dan 1/4 karung, bukan berkarung-karung sebagaimana isu yang beredar. Sedangkan jumlahnya kepingnya tidak dihitung karena merupakan gabungan dari sisa-sisa pengiriman sebelumnya.
"Saat ini permasalahan ditangani Polres Bogor dan beberapa staf yang mengawal barang tersebut dan sopir akan diminta keterangan," jelas Zudan.
Sebelumnya beredar video yang menunjukkan KTP-KTP elektronik tercecer di kawasan Bogor. Alamat yang tertera pada KTP-KTP elektronik tercecer itu Sumatera Selatan.
Berita Lainnya
Kemarin, Koalisi Indonesia Maju sampai rekam KTP elektronik untuk para pemilih
29 August 2023 11:14 WIB
Disdukcapil Bekasi datangi pasien rumah sakit untuk rekam KTP elektronik
30 August 2022 12:44 WIB
Gandeng Disdukcapil, Lapas Tembilahan rekam data puluhan WBP untuk KTP elektronik
10 August 2022 13:43 WIB
Perekaman KTP Elektronik anak berkebutuhan khusus meriahkan HUT Kota Pekanbaru
22 June 2022 21:40 WIB
Kemendagri: Urus layanan adminduk tak perlu sertifikat vaksin
29 July 2021 12:22 WIB
Disdukcapil Siak rekam dan cetak KTP-E ke rumah warga yang sakit, lansia dan berkebutuhan khusus
04 June 2021 20:07 WIB
Sebanyak 2.819 warga Kuansing belum rekam KTP elektronik
01 May 2021 12:09 WIB
Warga Kecamatan Kandis kini cetak KTP-e tak perlu ke Siak lagi
30 April 2021 1:32 WIB