Dedi Dahmudi
Rokan Hilir, (Antarariau.com) - Satlantas Polres Rokan Hilir (Rohil), Riau mencatat selama pelaksanaan Operasi Patuh Muara Takus sejak 26 April hingga 9 Mei 2018 didaerah itu telah menindak 1.261 kendaraan yang melakukan sejumlah pelanggaran lalu lintas.
"Dari total 1.261 jumlah kendaraan yang ditindak langsung (tilang) didominasi oleh kendaraan sepeda motor, tidak menggunakan helm dan melawan arus lalu lintas serta teguran sebanyak 189 kasus," kata Kasatlantas Polres Rohil AKP Agustinus Chandra Pietama saat menggelar press release hasil Operasi Patuh Muara Takus 2018 di Mapolres setempat, Sabtu.
Untuk jumlah kecelakaan lalu lintas, terangnya ada sebanyak tiga kasus. Tiga orang dinyatakan meninggal dunia, sedangkan dua orang mengalami luka berat dan satu orang korban luka ringan.
"Untuk pelanggar lalu lintas pada tahun 2018 menurun dibanding tahun sebelumnya, dimana 2017 lalu sebanyak 439 kasus pelanggaran. Sedangkan untuk perbandingan kasus kecelakaan lalu lintas pada 2018 meningkat sebanyak dua kasus dibanding tahun 2017," jelasnya.
Agustinus mengatakan bahwa dalam mensosialisasikan Operasi Patuh Muara Takus kepada masyarakat pengguna jalan, pihaknya membuat 20 spanduk serta membagikan brosur sebanyak 1000 lembar dan pembagian 200 stiker diberikan kepada para pengguna jalan yang melengkapi kendaraan.
Menjelang bulan Ramadan, pihaknya juga nantinya akan menggelar Operasi Ketupat dengan mempersiapkan tiga pos pelayanan dan pengamanan yang berada di beberapa titik.
Seperti pos pengamanan dan pelayanan yang berada di depan Masjid Jalan Lintas Riau-Sumatera Kepenghuluan Rantau Bais Kecamatan Tanah Putih, KM 24 Balam dan pos pengamanan di depan Hotel Suzuya Kecamatan Bagan Sinembah, Kabupaten Rohil.
Kasatlantas mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dalam perjalanan guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
"Kepada para supir juga diimbau agar tidak membawa penumpang yang melebihi kapasitas," katanya berpesan.***2***
Operasi Patuh Polres Rohil Tilang 1.261 Kendaraan
