Pekanbaru, (Antarariau.cm) - Kepolisian Resor Kuantan Singingi, Provinsi Riau meringkus seorang pria paruh baya berinisial M pelaku paedofil.
"Sejauh ini korban ada sembilan anak yang berusia tujuh hingga sembilan tahun," kata Kepala Polres Kuantan Singingi (Kuansing) AKBP Fibri Karpiananto di Pekanbaru, Senin.
Fibri mengatakan penyidik masih terus mendalami kasus tersebut guna mengungkap kemungkinan bertambahnya korban dalam perkara itu. Ia menjelaskan, dalam perkara ini pihaknya telah menetapkan lelaki berusia 57 tahun tersebut sebagai tersangka.
Pengungkapan kasus yang dilakukan M, seorang petani di sebuah desa di Kecamatan Kuantan Tengah, Kuansing itu berawal dari laporan orang tua korban ke Polsek setempat, Sabtu (14/4).
Dalam laporannya, lanjut Fibri, orang tua korban menyatakan anaknya yang masih duduk di kelas satu Sekolah Dasar Negeri di Kuantan Tengah menjadi korban aksi bejat M.
Tindakan tercela itu dilakukan M di rumahnya pada Maret 2018. Mendapat laporan tersebut, dia memerintahkan jajarannya untuk langsung melakukan penyelidikan.
Dari penyelidikan diketahui korban M sebanyak sembilan bocah, bersekolah di sekolah yang sama. Pencabulan dilakukan M pada rentang Maret-April 2018.
"Anak-anak yang menjadi korban tersangka selama ini tidak berani melapor ke orang tua karena diancam tersangka," ujarnya.
Fibri mengatakan pihaknya langsung meringkus tersangka di kediamannya. M ditangkap tanpa perlawanan dan kini dia mendekam di balik jeruji penjara.
"Tersangka dijerat dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, ancamannya hukuman penjara 15 tahun," kata Fibri.
Lebih jauh, ia menuturkan pihaknya terus memberikan pendampingan kepada para para korban sebagai upaya memulihkan kondisi psikologis anak-anak tersebut.
PelakuDalam sepekan terakhir, kasus pencabulan yang menyasar anak-anak di Provinsi Riau terus terjadi. Baru-baru ini, lima siswa SD di Kabupaten Pelalawan juga menjadi korban pelaku paedofil.
***2***
Berita Lainnya
Peringati hari autis sedunia, anak-anak di Riau unjuk bakat
27 April 2024 12:50 WIB
Madonna berterima kasih pada anak-anaknya telah berperan selama tur "Celebration"
26 April 2024 12:00 WIB
Departemen Pertanian AS perbarui makanan sekolah guna batasi asupan gula anak
26 April 2024 11:45 WIB
Pemerintah adopsi inisiatif global tentang perlindungan anak di ruang digital
23 April 2024 15:50 WIB
Pasien anak rawat inap akibat vape melonjak hingga 733 persen sejak 2020
23 April 2024 14:26 WIB
Kecelakaan maut di Tol Pekanbaru-Dumai tewaskan ibu dan anak
22 April 2024 14:13 WIB
Setiap 10 menit satu bocah terbunuh di Gaza
21 April 2024 15:13 WIB
Begini cara ajarkan edukasi seksual pada anak di era digital
21 April 2024 15:06 WIB