Miami (Antarariau.com) - SpaceX pada Rabu (6/12) mengonfirmasi bahwa CEO Elon Musk berencana mengirimkan mobil listrik merahnya ke planet Mars ketika roket Falcon Heavy diluncurkan untuk pertama kalinya bulan depan.
Banyak yang bertanya apakah Musk bercanda pekan lalu ketika dia mencuit soal rencana untuk menjadikan Tesla Roadster merahnya menjadi muatan perdana Falcon Heavy yang memainkan "Space Oddity". Space Oddity merupakan lagu klasik yang dibawakan mendiang David Bowie.
"Tujuannya orbit Mars. Akan berada di antariksa selama miliaran tahun jika tidak meledak saat meluncur," kata Musk di Twitter pada Jumat.
Namun, SpaceX mengonfirmasi kepada AFP pada Rabu bahwa rencana tersebut sungguhan.
Digadangkan sebagai "roket paling kuat di dunia", Falcon Heavy didesain untuk membawa kru dan suplai ke destinasi antariksa yang jauh seperti Bulan dan Mars.
Berita Lainnya
PLN dorong mahasiswa di Riau kembangkan teknologi kendaraan listrik
15 November 2024 16:49 WIB
Geliat industri pengolahan minyak kelapa sawit di Riau, PLN pasok listrik kapasitas 3,465 MVA
06 November 2024 10:13 WIB
PLN berhasil amankan pasokan listrik, debat perdana Pilwako Dumai berlangsung lancar
05 November 2024 15:00 WIB
Lima rumah di Rohil ludes dilahap api akibat korsleting listrik
04 November 2024 13:15 WIB
Chery Indonesia mulai ekspor mobil listrik Omoda 5 ke Vietnam
02 November 2024 15:29 WIB
Debat Pilkada Riau sukses tanpa gangguan listrik
31 October 2024 16:46 WIB
PHR pelopor PLTS di industri migas
31 October 2024 7:55 WIB
Dukung pertumbuhan ekonomi daerah, PLN pasok listrik pabrik kelapa sawit di Indragiri Hilir Riau
30 October 2024 16:13 WIB