Siak (Antarariau.com) - Kepala Kepolisian Resor Siak AKBP Barliansyah SIK mengungkap pihaknya masih menyelidiki identitas tengkorak manusia yang ditemukan warga pada Selasa (7/11) di kebun kelapa sawit.
"Dalam rangka memastikan identitas korban maka akan dilakukan tes DNA terlebih dahulu," kata Barliansyah di Siak, Rabu.
Ia menyebutkan, terkait ditemukannya tengkorak dan tulang manusia di kebun sawit masyarakat di jalan lintas Pekanbaru - Duri di Kelurahan Telaga Sam-sam, Kandis tersebut telah datang ke RS Bhayangkara Pekanbaru, atas nama Bima Triantama.
"Setelah melihat celana yang ditemukan di TKP penemuan tengkorak, Bima mengatakan bahwa celana tersebut adalah milik abangnya, Ardhie Nur Aswan (23) yang tidak pulang-pulang sejak Minggu (22/10)," sebut dia.
Bima telah melaporkan kehilangan saudaranya ke Polresta Pekanbaru sejak Senin (23/10).
Akan tetapi pihak kepolisian masih belum bisa memastikan tengkorak dan tulang yang ditemukan warga di Kandis tersebut adalah Ardhie Nur Aswan, seorang driver ojek online "Go-car" yang hilang sejak Oktober lalu.
"Saat ini masih tahap lidik," singkatnya.
Polres Siak Berupaya Ungkap Kasus Penemuan Tengkorak Manusia
