Mulai Meresahkan, Satpol-PP Pekanbaru Tertibkan Keberadaan Anak Jalanan

id mulai meresahkan, satpol-pp pekanbaru, tertibkan keberadaan, anak jalanan

Pekanbaru (Antarariau.com) - Satuan Polisi Pamong Praja Kota Pekanbaru menertibkan sejumlah anak Punk di pusat kota Pekanbaru, Provinsi Riau menyusul tindakan mereka yang meresahkan pengendara kendaraan.

"Kita menerima keluhan masyarakat yang resah karena sering dimintai uang. Terkadang mereka terkesan memaksa dalam meminti uang kepada pengendara," kata Kepala Satpol PP Pekanbaru, Zulfahmi Adrian kepada Antara di Pekanbaru, Kamis.

Ia mengatakan sebanyak enam anak punk yang ditangkap dari operasi yang digelar pada Rabu malam hingga Kamis dinihari tadi. Mayoritas mereka berusia cukup muda, antara 15 hingga 20 tahun.

Sempat terjadi kejar-kejaran antara petugas dengan anak-anak Punk tersebut. Namun, puluhan petugas yang telah mendapat instruksi untuk menyisir dari sejumlah sisi berhasil mengamankan satu persatu mereka.

Seluruh anak Punk itu kemudian digelandang ke Kantor Satpol PP Pekanbaru, Jalan Jenderal Sudirman, untuk selanjutnya dilakukan pendataan.

"Dari data kita, mereka semua berasal dari Kota Pekanbaru. Sebagian dari mereka juga memiliki orang tua," ujarnya.

Pasca didata mereka semua kemudian diputuskan untuk dikembalikan orang tua, setelah sebelumnya membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi tindakannya.

"Kali ini kita berikan keringanan dan dikembalikan ke orang tua. Namun apabila kembali ditangkap, akan langsung kami serahkan ke Dinas Sosial," ujarnya.

Dari pantauan Antara, anak-anak Punk cukup mudah ditemukan di sejumlah lokasi, terutama persimpangan jalan utama di Kota Pekanbaru. Pada beberapa kesempatan, keberadaan mereka cukup membant. Terutama saat lampu lalu lintas dalam keadaan mati, mereka membantu menguraikan kemacetan saat petugas kepolisian belum tiba di lokasi.

Namun, pada kesempatan lainnya sejumlah anak Punk dinilai mengganggu kenyamanan pengendara jalan.