Disbun: Kerusakan Perkebunan Kelapa Adalah Masalah Serius

id disbun kerusakan, perkebunan kelapa, adalah masalah serius

Disbun: Kerusakan Perkebunan Kelapa Adalah Masalah Serius

Tembilahan, (Antarariau.com) - Dinas Perkebunan Kabupaten Indragiri Hilir menyatakan bahwa kerusakan perkebunan kelapa di daerah itu yang mencapai 100.000 hektar merupakan masalah serius karena ekonomi masyarakat setempat bergantung pada komoditas kelapa.

"Ekonomi masyarakat sangat bergantung pada kelapa, karena 80 persen masyarakat Inhil merupakan petani kebun kelapa," kata Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Indragiri Hilir Tantawi Jauhari di Tembilahan, Jumat.

Ia mengatakan dengan luasnya kerusakan kebun kelapa di daerah itu menyebabkan tingkat produksi kelapa dan kualitasnya juga ikut menurun.

"Jumlah produksi menurun, kualitas menurun dan tentunya harga jual kelapa juga turut ikut menurun dan pendapatan masyarakat juga akan menurun," ujarnya.

Oleh sebab itu, lanjutnya, permasalahan kerusasakan perkebunan kelapa di Indragiri Hilir ini merupakan masalah yang serius dan memerlukan penanganan secepat mungkin.

"Kerusakan perkebunan kelapa ini disebabkan oleh beberapa faktor yang diantaranya ialah intrusi air laut dan sudah menuanya usia pohon kelapa," sebutnya.

Untuk mengatasi hal itu, beberapa upaya yang telah dilakukan oleh Dinas Perkebunan Indragiri Hilir diantaranya ialah memperbaiki trio tata air dan secara perlahan juga melakukan peremajaan pohon kelapa.

"Dinas perkebunan pada 2016 ini telah memperbaiki dan membangun infrastruktur perkebunan seperti pintu klep, tanggul manual serta tanggul mekanik, hal ini diharapkan dapat meminimalkan kerusakan kebun kelapa rakyat di Indragiri Hilir," katanya.(ADV)