Dedi Dahmudi
Rokan Hilir, (Antarariau.com) - Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Riau menyatakan akan menjenguk 19 nelayan asal Kecamatan Pasir Limau Kapas, Kabupaten Rokan Hilir yang masih ditahan oleh Polisi Diraja Malaysia.
"Kita sudah melakukan koordinasi bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan dan rencananya Kamis (30/6) pagi berangkat ke Kuala Lumpur, Malaysia untuk menjenguk nelayan tersebut," kata Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanlut) Provinsi Riau Tien Mastina kepada Antara, Rabu malam.
Ia mengatakan, kedatangan Diskanlut ke negeri jiran tersebut nantinya akan didampingi pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan, termasuk dari Komisi B DPRD Provinsi Riau dan juga Bupati Rokan Hilir yang ingin melihat rakyatnya ditahan.
"Kita mengharapkan selain datang untuk menjenguk, tapi juga ingin membawa mereka pulang ke tanah air. Namun, nelayan kita akan menjalani sidang di Malaysia pada Kamis (30/6) dan masih menunggu hasil sidang itu," katanya lagi.
Untuk hasil apakah nelayan melaut di perairan Malaysia atau Indonesia, ia menegaskan masih dalam penyelidikan pihak berwenang kedua negara tersebut.
Namun, pada hakikatnya kejadian ini sebagai salah satu bentuk bahwa Indonesia dan Malaysia memiliki batasan laut khususnya di Selat Malaka.
"Selat Malaka itu antara Kabupaten Rokan Hilir dan Selangor, Malaysia jadi ada batasannya. Ini yang sedang dibahas sekarang. Semoga saja dengan kejadian ini kedepan bisa lebih waspada dan berharap nelayan kita segera dipulangkan," katanya.
Ia juga menegaskan bahwa saat ini 19 nelayan yang ditahan oleh Polisi Diraja Malaysia dalam keadaan sehat.
"Mereka dalam keadaan sehat dan tidak ada perlakuan yang tidak pantas kepada keseluruhannya," tuturnya.
Berita Lainnya
Cegah Abrasi, Diskanlut Riau tanam 14.800 Bibit Mangrove
22 May 2017 17:15 WIB
Triwulan Kedua 2017, Serapan Anggaran Diskanlut Riau Telah 20 Persen
30 April 2017 23:55 WIB
Waspadai Pencurian Ikan, Diskanlut Riau Adakan Koordinasi Dengan Pihak keamanan
02 September 2016 19:04 WIB
Diskanlut Riau Galakkan Tren Makan Ikan
29 July 2016 20:42 WIB
Diskanlut: Pelarangan Alat Tangkap Bergerak Peluang Kembangkan Pesisir Pantai Riau
19 May 2016 20:43 WIB
Sudah Sebulan Berjalan, Diskanlut Riau Tinjau Perkembangan Kerjasama dengan Jambi
20 April 2016 17:15 WIB
Tata Kawasan Mangrove di Pesisir Riau, Diskanlut Kerjasama dengan UNRI
19 April 2016 20:04 WIB
Diskanlut Riau Sosialisasikan Bahaya Penggunaaan Cantrang pada Nelayan di Tembilahan
19 April 2016 18:53 WIB