Pekanbaru, (Antarariau.com) - Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, meminta Perusahaan Listrik Negara wilayah setempat tidak memadamkan listrik pada empat hari penyelenggaranaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP sederajat yang dimulai Senin (9/5) sampai Kamis (12/5).
"Kami berharap pada saat ujian listrik tidak padam karena akan mengganggu kelancaran UN," ucap Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru M Jamal di Pekanbaru, Minggu.
Khususnya sebut M Jamal, bagi penyelenggaraan Ujian Nasional Berbasis Kompetensi (UNBK).
Diakuinya untuk tahun ajaran 2015/2016 ini di Pekanbaru ada dua sekolah SMP yang akan ikut UNBK.
"UNBK bagi SMP sederajat di Pekanbaru ini pelaksanaannya pertama kali," katanya.
Makanya butuh persiapan dan kematangan di lapangan, karena pihaknya tidak ingin ada gangguan apalagi kegagalan. Walau untuk tingkat SMA pelaksanaan UNBK di Pekanbaru terbilang sukses dalam dua tahun ini.
Menurut dia melalui dinas sudah melayangkan surat permohonan ke PLN agar tidak ada pemadaman listrik saat UN.
"Surat sudah kami kirim, kami berharap kerjasamanya," tutur M Jamal.
Selain itu, sebut dia lagi, dinas juga memintakan bantuan PLN untuk meminjamkan genset bergerak bagi sekolah yang tidak memilikinya,
"Kami yakin PLN siap, karena waktu UNBK SMA sederajat kemaren semua sukses tanpa pemadaman," tambahnya.
Sebelumnya Manager Area PLN Kota Pekanbaru Laode Lawati saat dikonfirmasi, mengatakan, pihaknya sudah mengimbau kepada sekolah yang melaksanakan UNBK agar melapor.
Selanjutnya untuk bisa diketahui lokasi wilayah operasional sekolah yang melaksanakan UNBK tersebut.
"Kami juga mengingatkan sekolah juga memastikan kondisi jaringan listrik ditempatnya aman dan tidak ada yang kabelnya rapuh, karena rawan korslet," ujar Laode Lawati mengingatkan.
Diakuinya pemadaman yang terjadi belakangan ini lebih kepada beban puncak saat malam hari.
"Kalau devisit listrik tinggi malam hari, maka akan ada pemadaman," tambahnya.
Disdik Pekanbaru Surati PLN Tidak Padamkan Listrik Saat UN SMP
