Pekanbaru, (Antarariau.com) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Riau menginformasikan ada sebanyak 128.469 siswa Sekolah Dasar (SD) sederajat yang akan mengikuti Ujian Sekolah (US) pada 16-18 Mei 2016 mendatang di Riau.
"Ada sebanyak 160 petugas penggandaan naskah soal US SD/MI dan SDLB tahun pelajaran 2015/2016 yang disumpah oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Riau, pada (6/4) kemarin," ujar Ketua US SD Provinsi Riau, Azwandi, Pekanbaru, Kamis.
Untuk diketahui, rinciannya untuk SD ada 122.202 siswa, Madrasah Ibtidaiyah (MI) 6.2006 siswa, dan SDLB 61 siswa. Menurutnya, penggandaan soal US SD sederajat ini dilakukan pada 6-15 Mei 2016 mendatang.
"Kendati sesuai jadwal pencetakkan US SD sederajat ini selesai 15 Mei nanti, namun kita targetkan kepada perusahaan pencetakkan naskah soal US SD tersebut pada 10 Mei 2016. Sehingga pada 11 Mei mendatang sudah mulai dilakukan pendistribusian naskah soal ke 12 kabupaten/kota," paparnya yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang (Kabid) PAUD dan Pendidikan Dasar (Dikdas) Disdikbud Riau ini.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau meminta perusahaan yang dipercayakan menggandakan naskah US SD tahun ini dapat bekerja lebih teliti.
"Jangan terlalu diporsir tenaga pencetak, sehingga mereka kelelahan dan terjadi kesalahan," ujar Kepala Disdikbud Riau, Kamsol.
Terangnya lagi, kita mengacu pada pelaksanaan Ujian Nasional (UN) SMA sederajat saat ini, yang masih ada ditemui berbagai kendala, seperti kekurangan soal dan lembar jawaban dalam amplop, naskah soal kabur dan lainnya.
"Seharusnya kesalahan ini tidak terjadi lagi. Karena ini sangat merugikan siswa dan mereka akan terbebani secara psikogis. Sebab saat ujian berlangsung siswa lain sudah melaksanakan ujian, sementara dia harus menunggu lembaran naskah soal atau lembar jawaban dari kelas atau sekolah lain yang berlebih," ucapnya.
Sedangkan Plt Sekretaris Disdikbud Riau, Abdul Kadir, mengatakan, komposisi pembuatan soal ujian SD sederajat 75 persen disusun tim penulisan naskah dari Provinsi Riau dan 25 persen dari Puspendik Pusat.
"Yang terpenting dalam pelaksanaan ujian nanti pihak sekolah harus memperhatikan tingkat integritas atau kejujuran. Bukan semata hanya fokus kepada masalah tingkat kelulusan belaka," ucapnya. (Nella Marni)
Berita Lainnya
Diiringi relawan, Yopi Arianto daftar Bakal Calon Gubernur Riau ke NasDem
05 May 2024 16:56 WIB
Sajian 3.500 mie sagu goreng UMKM Riau raih rekor Muri 2024, keren..
05 May 2024 16:31 WIB
Jumlah potensial pemilih di Riau sebanyak 4.854.034
05 May 2024 6:35 WIB
Pemerintah mulai dampingi dua destinasi wisata untuk sertifikasi halal
04 May 2024 23:27 WIB
Ricky apresiasi perjuangan tim putri Indonesia capai final Piala Uber 2024
04 May 2024 16:30 WIB
ICC: Ancaman terhadap keputusan Mahkamah bisa dianggap sebagai suatu kejahatan
04 May 2024 16:26 WIB
LPEM UI prediksi ekonomi Indonesia tumbuh 5,15 persen pada kuartal I 2024
04 May 2024 15:41 WIB
Mahasiswa pro-Palestina di Univ. Princeton mulai lakukan aksi mogok makan
04 May 2024 15:34 WIB