Jakarta, (Antarariau.com) - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hadar Nafis Gumay menyatakan pihaknya tidak akan mengurusi lebih jauh terkait banyaknya pasangan calon (paslon) petahana di beberapa daerah yang menang berdasarkan "quick count" dalam Pilkada Serentak 2015.
"Jadi, persisnya mengapa pilkada kali ini banyak petahana yang menang kami tidak tahu, kami hanya ingin memastikan bahwa apa yang kami laksanakan sudah sesuai dengan aturan," kata Hadar di kantor KPU, Jakarta, Kamis.
Namun, ia mengingatkan bahwa paslon petahana juga merupakan target yang paling gampang untuk dikritik.
"Ini kan bisa saja terjadi di mana pun karena masyarakat sudah tahu pekerjaannya (paslon) selama ini, sedangkan peserta yang baru kan belum diketahui kinerjanya sehingga tidak bisa dikritik. Jadi, ada plus minusnya," kata Hadar.
Hadar juga menyatakan bahwa baik paslon petahana maupun yang baru mempunyai kesempatan yang sama untuk berkampanye.
"Tetapi memang paslon petahana ini bisa memanfaatkan jabatannya untuk berkampanye ekstra. Itu logis, namun juga sesuatu yang belum bisa diatur secara ketat," tuturnya.
Ia mengatakan apa betul sudah ada peraturan kita yang melarang kepala daerah tidak boleh lagi mengeluarkan dana Bansos selama pilkada ini berlangsung.
"Kan belum ada, apa betul ada peraturan kita yang melarang mereka beriklan dengan dana APBD, bisa jadi petahana memanfaatkan itu sehingga masyarakat mengartikan bahwa calon itu hebat dan membantu masyarakat," ujarnya.
Menurutnya, KPU tidak bisa melarang sampai sejauh itu karena memang di Undang-Undang (UU) belum mengaturnya.
"Ke depan, bisa jadi kami perlu mengaturnya kalau memang ini faktor-faktor dari menangnya paslon petahana itu," ucap Hadar.
Seperti diketahui, terdapat beberapa daerah di mana perolehan suara dari paslon petahana jauh melebihi lawan-lawannya seperti di Kota Tangerang Selatan, Kota Surabaya, Kabupaten Siak, dan Sulawesi Tengah.
Berita Lainnya
Petahana Unggul di 3 TPS Paslon Pilkada Inhil Memilih
27 June 2018 20:15 WIB
Paslon Petahana Berjaya Di Lapas IIA pekanbaru
15 February 2017 13:30 WIB
Setya Novanto Apresiasi Banyak Kader Golkar Menang Pilkada di Riau
21 June 2016 21:15 WIB
Tim Prabowo gugat lagi ke MA, KPU: Bagi kami sudah selesai
09 July 2019 21:18 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB