Tanah Putih, Rohil (Antarariau.com) - Pengembangan obyek wisata di kepenghuluan Rantau Bais, KecamatanTanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir, Riau sangat penting untuk ditingkatkan.
Salah satunya melalui agenda wisata pulau Tilan yang biasaya digelar usai lebaran Idul Fitri setiap tahunnya.
Festival pulau Tilan telah digagas sejak beberapa tahun lampau, dan diyakini bisa bertahan dan berkembang mengingat dalam setiap pelaksanaanya selalu mendapatkan respon positif dari masyarakat.
Terletak persis di seberang desa Rantau Bais pemandangan alam di pulau tersebut cukup eksotik, dimana sejumlah Flora dan fauna masih lestari, kayu-kayu berusia puluhan tahun juga terjaga begitu juga tumbuhan liar lainnya.
Masyarakat sekitar menjadikan lahan pulau sebagai padang bebas untuk hewan peternak seperti sapi dan kerbau. Hewan tersebut dilepas liarkan di pulau itu selama beberapa waktu tertentu.
Karakteristik masyarakat masih homogen, dengan suasana perkampungan melayu yang kental dan bahkan banyak rumah dan bangunan dengan struktur, ornamen melayu masih dipertahankan oleh warga.
Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Rohil telah meningkatkan areal pulau Tilan dengan membangun sejumlah fasilitas penunjang seperti gazebo, pembuatan patung-patung dan lain-lain.
"Setiap tahunnya diadakan untuk memeriahkan festival pulau Tilan karena masyarakat banyak yang hadir menyaksikan," kata Penghulu Rantau Bais Al Juflizar, Sabtu.
Pemerintah kecamatan pun menjanjikan tetap membantu menunjang upaya menciptakan terus meningkatnya aspek pariwisata yang ada.
"Kita akan berusaha sekuat tenaga koordinasi dengan pihak terkait agar apa sarana yang perlu dibangun segera terwujud," kata camat Tanah Putih, Suryadi.
Salah satu kegiatan yang menarik perhatian dalam festival itu adalah adanya lomba pacu sampan tanpa mengunakan dayung alias hanya mengandalkan tangan kosong saja. Biasanya untuk lomba ini disediakan hadiah mencapai jutaan rupiah. (Adv)
Oleh Dedi Dahmudi