Polresta Pekanbaru Kantongi Identitas Pembunuh Prajurit TNI

id polresta pekanbaru, kantongi identitas, pembunuh prajurit tni

Polresta Pekanbaru Kantongi Identitas Pembunuh Prajurit TNI

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Kepolisian Resor Kota Pekanbaru, Provinsi Riau menyatakan telah mengantongi identitas pelaku penabrak anggota Komando Strategis Angkatan Darat (Kostrad) hingga tewas.

"Kita sudah mengantongi pelakunya dan saat ini masih dalam tahap pengejaran," kata Wakil Kepala Polresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono kepada Antara di Pekanbaru, Selasa.

Namun begitu, mantan Kapolres Siak ini tidak bersedia membeberkan identitas pelaku yang saat ini menjadi incaran kepolisian tersebut.

Sementara itu, Komandan Resor Militer 031/WB Brigjen TNI Nurendi kepada Antara mengatakan bahwa Intelijen TNI dan Kepolisian berhasil meringkus dua pelaku yang diduga turut terlibat melakukan penabrakan secara sengaja terhadap Kopda Dadi Santoso hingga tewas.

"Sudah ada dua pelaku yang ditangkap. Tapi untuk lokasi penangkapan saya tidak bisa menjelaskan. Nanti saja biar Kepolisian yang mengungkapkannya," jelasnya.

Ia menegaskan Intelijen TNI beserta kepolisian masih berada di lapangan untuk terus menyelidiki kasus tersebut.

Sebelumnya Anggota Kostrad Kopda Dadi Santoso ditemukan tewas di Komplek MTQ Pekanbaru pada Senin dinihari lalu (26/10).

Kepolisian menyatakan bahwa penabrakan itu terindikasi dilakukan secara sengaja.

Kejadian tersebut berawal saat Kopda Dadi Santoso yang merupakan tim kesehatan dampak asap kebakaran lahan dan hutan yang diperbantukan di Pekanbaru keluar dari Mes Inhu di komplek MTQ Pekanbaru sekitar pukul 03.00 WIB.

Saat itu yang bersangkutan berjalan kaki di jalan areal perkarangan MTQ dan melihat segerombolan orang yang mengendarai dari lima unit sepeda motor dan satu unit mobil jenis Panther.

Kopda Dadi bermaksud untuk menghampiri segerembolan orang tersebut namun mereka justru kabur. Sementara itu, satu unit mobil yang turut kabur berlawanan arah justru memutar balik dan supir mobil yang tidak diketahui plat nomor polisinya itu menabrak dan menyeret Kopda Dadi.

"Akibat kejadian tersebut, Kopda Dadi mengalami luka serius terutama pada bagian kepala," jelasnya.

Akibatnya, Kopda Dadi meninggal dunia di tempat kejadian perkara sementara mobil tersebut kabur ke arah Selatan.