Niamey, Niger, (Antarariau.com) - Militer Niger pada Jumat (6/2) menyatakan prajuritnya menewaskan 109 anggota Boko Haram, tapi kehilangan empat prajurit setelah serangan besar kelompok radikal itu dipatahkan di dekat perbatasan dengan negara tetangganya, Nigeria.
Dalam serangan pertama mereka ke Niger, anggota Boko Haram berusaha menyerbu Bosso dan Diff, dua kota kecil perbatasan di wilayah tenggara negeri itu pada Jumat.
Seperti dilansir kantor berita Xinhua, militer gabungan Niger dan Chad mematahkan agresi kelompok tersebut pada Jumat pagi menurut satu sumber militer.
Ia menambahkan seorang warga sipil tewas dalam pertempuran tersebut. Belum ada laporan mengenai korban jiwa di pihak militer Chad.
Sebelumnya Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa mendesak negara tetangga Nigeria agar meningkatkan kerja sama militer dalam pertempuran untuk mengalahkan Boko Haram.
Dewan yang beranggotakan 15 negara itu menyampaikan seruan tersebut seiring dengan pertemuan di Ibu Kota Kamerun, Yaounde, untuk menyepakati strategi tempur bagi pasukan kawasan untuk melawan kelompok itu.
Chad, yang merupakan anggota Dewan Keamanan, sebagaimana Nigeria, mengambil peran utama dalam pasukan itu dan telah mengirim pasukan ke seberang perbatasannya untuk mengusir Boko Haram dari Kota Gamboru. Niger juga dijadwalkan mengirim pasukan ke Nigeria.
Berita Lainnya
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB
Sejumlah Produk Kosmetik Dan Makanan Kadaluarsa Disita Pihak Polres Bengkalis
16 December 2016 23:15 WIB