Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pemerintah kota Pekanbaru pada tahun anggaran 2014 ini melakukan pengadaan sapi sebanyak 200 ekor, guna memenuhi kebutuhan sapi kurban yang selalu minus pada tiap tahun di daerahnya.
"Dinas Pertanian mengangarkan dana sebesar Rp1,5 miliar pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah guna membeli 200 ekor bibit sapi untuk di berikan kepada para peternak di Pekanbaru," kata Kepala Dinas Pertanian, kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Edwar Yunus, di Pekanbaru, Senin.
Dia menyatakan, anggaran tersebut akan disalurkan dalam bentuk bantuan sosial (bansos) oleh pemerintah kepada peternak dibawah binaan Pemerintah Kota.
Dengan harapan penggemukan ini akan membantu menambah stok sapi di Pekanbaru yang tiap tahun menipis bahkan hanya terpenuhi 30 persen dari permintaan.
"Bibit Sapi ini jantan khusus untuk penggemukan saja sehingga dalam setahun sudah bisa di jual untuk pedaging kurban," urai dia.
Menurut dia, pemko mengambil sikap ini dikarenakan semakin menipisnya stok sapi dari sentra penghasil di Lampung. Sehingga menyebabkan melambungnya harga hewan kurban ini menjelang hari raya Idul Adha seperti tahun ini.
"Tahun depan kita berharap pasokan sapi mulai membaik, selain dari hasil peternak juga bisa tertutupi dari pengusaha lokal," harap dia.
Sebenarnya saat ini pihaknya juga memiliki stimulus serupa yang sudah di gelontorkan tahun 2013 lalu bagi peternak. Namun kelemahannya bibit sapi yang di berikan betina untuk indung, sehingga tidak bisa di sembelih .
"Masalahnya sapi kita untuk pengadaan tahun 2013 lalu betina untuk indukan, ini tidak bisa di kurbankan," tandas dia.
Diakui dia, untuk saat ini kekurangan pasokan sapi sebesar 70 persen telah berdampak pada melambungnya harga jual sapi kurban di Pekanbaru. Karena modal untuk hewan ini di daerah sentra penghasil sudah tinggi belum lagi biaya trasportasi.
"Stoknya di Lampung mau menipis, mereka juga menahan tidak menjual karena kebutuhan untuk lokal. Sementara yang layak kurban itu harganya berkisar Rp11.000.000-Rp12.000.000," tambah dia.
Sebelumnya di beritakan kebutuhan sapi kurban di Pekanbaru tahun 2014 mencapai 6.326 ekor, sementara yang bisa di penuhi oleh peternak lokal hanya 1.215 ekor. Sisanya 5.111 dipasok dari Kabupaten Taluk Kuantan 2.312 ekor serta dari provinsi tetangga Sumatera Utara dan Sumatera Barat sebanyak 2.799 ekor.
Pemkot Pekanbaru Lakukan Pengadaan 200 Ekor Sapi
