Sekjen PBB Mendesak Pemimpin Dunia Bersatu Cari Solusi Atasi Krisis Global

id Sekjen PBB,Gaza, Palestina

Sekjen PBB Mendesak Pemimpin Dunia Bersatu Cari Solusi Atasi Krisis Global

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres. (ANTARA/Anadolu/py.)

Hamilton, Kanada (ANTARA) - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mendesak para pemimpin dunia untuk “bersikap serius dan memberikan hasil” saat Sidang Majelis Umum PBB (UNGA) ke-80 yang akan berlangsung di New York mulai pekan depan.

Dalam konferensi pers di markas besar PBB menjelang pertemuan tingkat tinggi itu, Guterres menyoroti berbagai krisis global, mulai dari meningkatnya perpecahan geopolitik, konflik bersenjata yang terus berkecamuk, hingga perubahan iklim.

Baca juga: Irlandia Desak Israel dan Sekutunya Dikeluarkan dari Keanggotaan PBB

“Kita berkumpul di tengah situasi yang bergolak, bahkan belum pernah kita alami sebelumnya,” ujarnya sambil memperingatkan bahwa kerja sama internasional kini berada di bawah tekanan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Guterres menekankan bahwa pekan tersebut menjadi kesempatan penting untuk “dialog dan mediasi,” dengan hampir 150 kepala negara dan pemerintahan yang diperkirakan akan hadir.

“Pekan PBB menawarkan setiap peluang untuk dialog dan mediasi. Setiap kesempatan untuk menemukan solusi,” katanya.

Ia menyoroti sejumlah prioritas utama UNGA, termasuk perdamaian di Jalur Gaza, Ukraina, dan Sudan, upaya menuju perdamaian yang adil dan berkelanjutan di Timur Tengah, aksi iklim serta inovasi teknologi yang bertanggung jawab.

“Kami meluncurkan Dialog Global tentang tata kelola kecerdasan buatan (AI) untuk menempatkan kemanusiaan di pusat perubahan teknologi dengan melibatkan semua negara,” kata Guterres.

Baca juga: 23 Negara Raksasa Dunia Kompak Dukung Deklarasi Palestina Merdeka

Ia juga menekankan pentingnya hak-hak perempuan, pembiayaan pembangunan berkelanjutan, dan penguatan peran PBB.

“Zaman kita menuntut lebih dari sekadar sikap dan janji. Zaman ini menuntut para pemimpin membuat kemajuan nyata dan menepati komitmen,” tegasnya.

Guterres menambahkan bahwa ia akan menggelar lebih dari 150 pertemuan bilateral pekan depan untuk mendorong para pemimpin menjembatani perbedaan dan mengurangi risiko global.

Baca juga: Israel kian brutal, puluhan ribu warga Gaza terpaksa mengungsi hanya dalam 2 hari

“Masyarakat menuntut jawaban dan tindakan. Tindakan yang sepadan dengan besarnya tantangan yang dihadapi dunia,” ujarnya.

Sidang Majelis Umum PBB ke-80 digelar dengan mengusung tema “Lebih baik bersama: 80 tahun dan seterusnya untuk perdamaian, pembangunan, dan hak asasi manusia,” di tengah ketegangan global dan meningkatnya seruan untuk solusi multilateral yang mendesak.

Sumber: Anadolu

Pewarta :
Editor: Vienty Kumala
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.