Washington (ANTARA) - Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres pada Rabu (8/10) menyambut baik pengumuman gencatan senjata dan perjanjian pembebasan sandera untuk mengatasi konflik di Jalur Gaza.
"Saya menyambut baik pengumuman perjanjian untuk mengamankan gencatan senjata dan pembebasan sandera di Gaza, berdasarkan usulan yang diajukan oleh @POTUS," ujar Guterres melalui akun resmi di X.
Baca juga: Hari Kedua Perundingan Gaza, Hamas Desak Gencatan Senjata Permanen
POTUS merupakan singkatan dari President of The United States atau Presiden Amerika Serikat, yang saat ini dijabat Donald Trump.
Pernyataan Guterres itu muncul tepat setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa Israel dan kelompok pejuang Palestina, Hamas, telah menandatangani tahap pertama dari kesepakatan Gaza yang diusulkan AS.
"Saya mengapresiasi upaya diplomatik Amerika Serikat, Qatar, Mesir, dan Turki dalam menengahi terobosan yang sangat dibutuhkan ini," kata Sekjen PBB.
Baca juga: Bulan Sabit Merah: 29 Relawan Gugur di Gaza Sejak Agresi Israel
"Saya mendesak semua pihak terkait untuk sepenuhnya mematuhi ketentuan perjanjian," ujar Guterres menambahkan.
Sumber: Anadolu