Pekanbaru (ANTARA) - Aparat Satreskrim Polresta Pekanbaru mengusut dugaan korupsi renovasi toilet yang terjadi di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru.
"Benar, masih lidik. Saat ini kita masih berusaha mendalaminya," ucap Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra saat dikonfirmasi, Kamis.
Dikatakan Berry, hingga saat ini pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap tujuh orang saksi.
"Sejauh ini sudah tujuh saksi yang kita mintai keterangan," ujarnya.
Di antara tujuh orang saksi yang diperiksa tersebut dari pihak Bapenda, termasuk sekretaris Bapenda Pekanbaru, Ade Rinaldi.
"Ada pihak lain juga yang diperiksa," tambah Bery.
Pemeriksaan tersebut dilakukan setelah Satreskrim Polresta Pekanbaru menerima laporan terkait perbaikan toilet yang dianggarkan tahun 2023 yang diduga fiktif.
Polisi juga telah melakukan koordinasi dengan Inspektorat untuk menghitung nilai kerugian negara dalam kasus tersebut.
Berita Lainnya
Tiga Bendahara Korupsi Bapenda Riau Dijatuhi Vonis Bersalah Oleh Hakim Tipikor Pekanbaru
23 August 2018 13:55 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB