Kemenag: Layanan jamaah calon haji reguler Indonesia di Madinah berjalan lancar

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, haji

Kemenag: Layanan jamaah calon haji reguler Indonesia di Madinah berjalan lancar

Ilustrasi - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daker Makkah membantu jamaah calon haji (JCH) Indonesia gelombang pertama SUB 45 saat tiba dari Madinah di Makkah, Arab Saudi, Sabtu (1/6/2024). (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/aww.)

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Agama (Kemenag) RI melaporkan layanan jamaah calon haji reguler Indonesia Gelombang I di Madinah berjalan dengan lancar.

"Alhamdulillah, fase pelayanan jamaah haji reguler yang berangkat pada Gelombang I di Madinah telah berakhir, seiring keberangkatan kloter terakhir dari Madinah menuju Makkah pada 1 Juni 2024," kata Juru Bicara Kemenag RI Anna Hasbie dalam keterangan di Jakarta, Senin.

Anna mengungkapkan pihaknya bersyukur karena secara umum layanan jamaah calon haji Indonesia di Madinah yang berlangsung sejak 12 Mei–1 Juni 2024 berjalan dengan lancar dan baik.

Meskipun masih ada jamaah calon haji yang dirawat di Madinah, ia menilai Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi telah menjalankan tugasnya secara optimal dalam memberikan layanan kepada jamaah.

"Layanan jamaah selama di Madinah sangat dinamis, namun Alhamdulillah para petugas dapat memberikan layanan terbaik kepada jamaah," ujarnya.

Kemenag, kata Anna, melaporkan sebanyak 2.241 bus secara bertahap mengantar jamaah calon haji Indonesia dari Madinah menuju Makkah, dengan spesifikasi bagasi luas dan satu bus maksimal 42 jamaah.

Kemudian, sambungnya, layanan katering sekitar 2,06 juta boks diserahkan untuk menu reguler dan lebih dari 94 ribu untuk menu lansia, serta layanan konsumsi air bersih yang mencapai 205.044.750 liter

Selanjutnya jamaah calon haji dan petugas kloter selama di Madinah tinggal di 84 hotel dengan total sekitar 21 ribu kamar.

"Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daker Madinah selama fase Gelombang I memberikan layanan rawat jalan kepada 534 jamaah, rawat inap 175 jamaah, dan rujukan dari KKHI ke RSAS sebanyak 23 jamaah," ujarnya.

Direktur Layanan Haji Luar Negeri Kemenag RI Subhan Cholid menambahkan saat ini layanan jamaah calon haji Indonesia sudah mulai terkonsentrasi di Makkah.

"Jamaah menunggu dan bersiap untuk pelaksanaan puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina," ucapnya.

Makkah, ungkap Subhan, sekarang terus menerima kedatangan jamaah calon haji reguler yang berangkat pada Gelombang II dari Tanah Air dan mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, yang kedatangannya berlangsung dari 24 Mei–10 Juni 2024.

Baca juga: 22 orang pemegang visa nonhaji yang terkena razia dideportasi dan diblokir 10 tahun

Baca juga: Wapres Ma'ruf Amin harap layanan "fast track" jamaah haji Indonesia diperluas