Riau berupaya penuhi bahan pokok dari Sumut dan Aceh

id Pemerintah Provinsi Riau,bahan pokok riau

Riau berupaya penuhi bahan pokok dari Sumut dan Aceh

Pasokan sejumlah bahan pokok asal Sumbar sebelum bencana alam melanda Sumbar masih tetap lancar, akan tetapi harga bahan pokok di Riau tetap mengalami kenaikan. ANTARA/Frislidia

Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau berupaya memenuhi kebutuhan bahan pokok, beras, cabai merah, dan bawang dari Sumatera Utara (Sumut) dan Aceh, setelah tiga daerah di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dilanda banjir bandang sehingga pasokan sembako terkendala.

Pasokan bahan pokok, seperti beras, sayur sayuran, dan lain lain diyakini terkendala ke Riau pascabanjir bandang melanda daerah itu, sehingga mengakibatkan sejumlah ruas jalan longsor dan arus lalu lintas ke Riau tidak lancar," kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Riau Taufiq OH, di Pekanbaru, Selasa.

Menurut Taufiq, pihaknya langsung berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota di Riau untuk memastikan stok bahan pokok di daerah tersebut, sehingga masyarakat tidak mengalami kekurangan pasokan.

Untuk sementara, katanya lagi, kini stok masih aman namun demikian berharap kerusakan jalan di Sumbar perlu segera diperbaiki agar distribusi pasokan bahan pokok dari Sumbar kembali lancar.

"Kini stok bahan pokok seperti beras, telur, daging ayam hingga bawang merah dan bawang putih masih aman di Riau. Namun pasokan cabai merah berasal dari Bukittinggi dan sayuran dikhawatirkan akan mengalami kelangkaan jika akses jalan ke Sumbar masih rusak," katanya lagi.

Pantauan di Pasar Cik Puan dan sekitarnya, pasokan sejumlah bahan pokok sejak Minggu (12/5) hingga Selasa ini masih tetap lancar, namun harga beras, cabai merah dan hijau, terong ungu, bawang merah, bawang putih, kentang masih bertahan tinggi.

Untuk bawang merah terpantau Rp13.000 per 1/4 kg, bawang putih Rp12.000 per 1/4 kg, kentang Rp18 ribu/kg bertahan sama dengan harga beberapa hari sebelumnya. Terong ungu Rp16.000/kg, cabai merah Rp19.000 per 1/4 kg, dan cabai hijau Rp16.000/kg. Beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) kini mencapai Rp70.000/5 kg atau naik cukup tinggi dibandingkan Idul Fitri 2024 hanya Rp55.000 per 5 kg.

Namun harga buah-buahan di pasar kaget atau pasar pagi Kodim di Jalan Ahmad Yani, Kota Pekanbaru terpantau masih terjangkau seperti alpukat Rp15.000 hingga Rp20 ribu/kg, buah naga Rp15.000/kg ukuran kecil dan Rp23 ribu/kg ukuran besar. Buah apel merah Rp32.000/kg, mangga indramayu Rp15.000-Rp25 ribu per kg. Buah pepaya yang ditanam oleh petani di Riau hanya Rp5.000/kg.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Riau berupaya memenuhi bahan pokok dari Sumut dan Aceh