BSI sampaikan layanan ATM antarbank telah kembali pulih

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, ATM

BSI sampaikan layanan ATM antarbank telah kembali pulih

Ilustrasi - Seorang nasabah sedang melakukan tarik tunai di ATM BSI. (ANTARA/HO-BSI/am)

Jakarta (ANTARA) - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menyampaikan bahwa layanan ATM antarbank BSI telah kembali pulih. Layanan ini dapat dilakukan nasabah melalui jaringan ATM Bersama, Jalin, PRIMA, Mandiri H2H, dan Visa.

Dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa, Corporate Secretary BSI Gunawan Arief Hartoyo mengatakan layanan transaksi antarbank tersebut telah dapat digunakan seluruh nasabah pada pukul 09.00 WIB.

“Alhamdulillah, layanan-layanan BSI secara bertahap sudah dapat beroperasi dengan normal kembali, sehingga nasabah bisa melakukan transaksi keuangan di jaringan BSI,” kata Gunawan.

Sebelumnya, BSI juga telah mengumumkan bahwa layanan perbankan BSI sudah pulih secara bertahap dan nasabah dapat bertransaksi kembali di kantor cabang dan ATM.

BSI memastikan dana dan data nasabah tetap aman dan kembali mengimbau kepada seluruh nasabah untuk terus waspada dan berhati-hati atas segala bentuk modus penipuan maupun tindak kejahatan digital yang mengatasnamakan BSI

Gunawan juga menyampaikan terima kasih kepada nasabah yang telah setia menggunakan layanan BSI, serta memohon maaf atas kendala dan ketidaknyamanan yang dialami sehubungan dengan berlangsungnya proses pemeliharaan (maintenance) sistem di BSI.

Perseroan pun berkomitmen untuk terus memulihkan layanan perbankan secepatnya, agar nasabah dapat kembali melakukan transaksi keuangan dengan nyaman dan aman.

Sebelumnya, BSI sempat melakukan pemeliharaan sistem layanan untuk mengoptimalkan pelayanan kepada para nasabah mulai Senin (8/5).

Saat proses tersebut, seluruh nasabah diminta agar tetap waspada dan berhati-hati atas segala bentuk modus penipuan yang mengatasnamakan perseroan.

BSI juga mengingatkan agar seluruh nasabah tidak memberikan PIN, One Time Password (OTP), maupun kata sandi (password) kepada siapa pun, termasuk pegawai BSI.

Baca juga: Bank Syariah Indonesia catatkan "fee based income" Rp64 miliar pada awal 2023

Baca juga: Yayasan Al Muslimin Dumai terima bantuan sumur bor Rp100 juta dari BSI