Lima film ikonik versi "remake" yang dapat ditonton untuk rayakan Hari Film Nasional

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, HFN

Lima film ikonik versi "remake" yang dapat ditonton untuk rayakan Hari Film Nasional

Adegan dalam serial "Keluarga Cemara The Series" (2022). (ANTARA/HO-Disney+ Hotstar)

Jakarta (ANTARA) - Beberapa karya film yang ikonik dengan cerita dan karakter yang dicintai oleh penonton Indonesia pada masanya kini telah dibuat kembali (remake) dengan menyesuaikan kondisi masa sekarang.

Anda dapat menyaksikan sederet film-film ikonik itu yang sudah dibuat versi remake untuk merayakan Hari Film Nasional (HFN) yang diperingati hari ini. Film-film tersebut di antaranya ditayangkan di platform Disney+ Hotstar. Berikut rekomendasi lima film tersebut sebagaimana dikutip dari keterangan pers yang diterima di Jakarta, Kamis.

Galih & Ratna (2017)

Karakter sepasang kekasih Galih dan Ratna hadir sejak 1979 melalui film "Gita Cinta dari SMA" yang dibintangi oleh Rano Karno dan Yessy Gusman. Pada 2017, cerita romansa ikonik itu kemudian dibuat ulang dengan judul "Galih & Ratna".

Film versi remake menghadirkan Refal Hady yang memerankan karakter Galih dan Sheryl Sheinafia yang memerankan karakter Ratna. Versi remake ini juga merebut perhatian penonton di era modern dan berhasil mendapatkan penghargaan Festival Film Bandung untuk kategori sutradara terpuji.

Warkop DKI Reborn (2016-2020)

Komedian legendaris Dono, Kasino, dan Indro membintangi film pertama mereka berjudul "Mana Tahan" pada 1979. Karya komedi mereka pun berlanjut ke siaran televisi dan menjadi tontonan komedi favorit.

Bertahun-tahun setelahnya, Abimana Aryasatya, Vino G. Bastian, dan Tora Sudiro pun memerankan karakter trio komedian itu melalui "Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1" pada 2016 dan "Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 2" pada 2017.

Petualangan komedi mereka kembali berlanjut di "Warkop DKI Reborn 3" (2019) dan “Warkop DKI Reborn 4" (2020), dibintangi oleh Aliando Syarief, Adipati Dolken, dan Randy Danistha.

Pengabdi Setan 2: Communion (2022)

Judul "Pengabdi Setan" menjadi film horor yang populer pada 1980. Film ini dianggap sebagai salah satu film horor paling seram di perfilman Indonesia hingga akhirnya dibuat versi remake pada 2017 dengan kisah baru dan menghadirkan sosok hantu ikonik "Ibu".

Setelah film pertama dirilis pada 2017, sutradara Joko Anwar pun melanjutkan kisah horor keluarga Rini yang masih dihantui oleh Ibu melalui "Pengabdi Setan 2: Communion" pada 2022.

Jailangkung: Sandekala (2022)

"Jelangkung" dikenal sebagai salah satu film horor terpopuler pada 2001. Selang 16 tahun, Rizal Mantovani dan Jose Poernomo kembali merilis film dengan judul serupa pada 2017.

Film berlanjut ke "Jailangkung 2" pada 2018 dan dibuat versi reboot oleh Kimo Stamboel berjudul "Jailangkung: Sandekala" pada 2022.

Keluarga Cemara The Series (2022)

"Keluarga Cemara" merupakan sinetron ikonik pada 1996. Kisah ini akhirnya dikembangkan menjadi sebuah film dengan judul sama pada 2018 dan sekuelnya "Keluarga Cemara 2" pada 2022.

Cerita keluarga ini juga dikembangkan menjadi sebuah serial berjudul "Keluarga Cemara The Series". Dalam versi serial, dihadirkan karakter yang sama dengan perspektif kisah baru tentang persahabatan Euis bersama Geng Kampung.

Baca juga: Kemenparekraf ajak seluruh stakeholder kerja sama bangun ekosistem industri film

Baca juga: Sineas : Film Asia dan karakter perempuan mulai beragam dan diakui dunia