Sang Hyang Seri siapkan 18.500 ton bibit padi untuk musim tanam mendatang

Jakarta (ANTARA) - Anggota BUMN Holding Pangan yang bergerak di bidang pertanian yaitu PT Sang Hyang Seri Member of ID FOOD telah menyiapkan lebih dari 18.500 ton bibit padi untuk kesiapan musim tanam mendatang.

"Dalam menghadapi musim tanam ini kami siap menyebarkan benih ke hampir 24 provinsi di Indonesia. Ini juga merupakan strategi yang dapat meningkatkan produktifitas pangan nasional kita, jangan sampai kurang,” kata Direktur Utama PT Sang Hyang Seri Adhi Cahyono Nugroho di Jakarta, Jumat.

Kesiapan penyaluran benih yang dapat menjangkau luas lahan hingga 740.000 hektare tersebut merupakan strategi PT Sang Hyang Seri guna memudahkan para petani untuk mendapatkan benih yang resmi bersertifikat sehingga hasil tanam mereka dapat tumbuh secara optimal.

Adhi menegaskan, dalam menghadapi musim tanam, benih padi tidak boleh kekurangan dan kualitasnya harus bagus dan tetap terjaga karena benih padi merupakan pondasi awal dalam berbudidaya dan akan berpengaruh pada kualitas hasil dari tanaman padi itu sendiri.

"Sehingga dengan kualitas yang bagus dan dapat terjangkau bagi teman-teman petani, saya optimis musim tanam ini menjadi berkat yang baik untuk semua," ujarnya.

Benih padi tersebut akan dibagi menjadi dua penyaluran. Pertama, melalui permintaan pasar komersil melalui kios pertanian dan dari Kementerian RI atau Dinas Pertanian Daerah melalui program e-Katalog Benih Padi dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).

Strategi tersebut dipilih oleh PT Sang Hyang Seri agar bibitnya dapat bersaing dengan produk yang lain dengan memberikan harga, kualitas, pelayanan, serta kemampuan distribusi benih yang baik agar dapat sampai ke kelompok tani di seluruh Indonesia.

Metode penyaluran yang kedua adalah melalui kios-kios pertanian yang tersebar di hampir 24 provinsi di Indonesia agar petani dapat menggunakan benih dari PT Sang Hyang Seri dengan mudah dan tentunya dengan kualitas terbaik.

Baca juga: ID Food komitmen untuk majukan pangan Indonesia

Baca juga: Badan Pangan Nasional menyatakan stok beras Bulog idealnya 1,2 juta ton