Legislator perempuan ini sorot mitigasi dan penanganan banjir Pekanbaru

id Banjir Pekanbaru, aliran sungai, Pemko, mitigasi bencana

Legislator perempuan ini sorot mitigasi dan penanganan banjir Pekanbaru

Pengendara mobil yang nekat menerobos banjir (ANTARA/Annisa Firdausi)

Pekanbaru (ANTARA) - Anggota DPRD Riau daerah pemilihan Pekanbaru Ade Hartati Rahmat menekankan upaya penanggulangan banjir Kota Pekanbaru harus berfokus pada mitigasi bencana dan penanganan.

"Terkait banjir Pekanbaru ini kalau mau ditangani secara sporadis maka banjir tidak pernah selesai. Harus komprehensif, menyeluruh mulai dari mitigasi hingga ke penanganan," kata Ade Hartati di Pekanbaru, Senin.

Dia meminta Pemko berfokus pada hulu dan hilir persoalan banjir termasuk mitigasi bencana yang tersistem. Menurutnya berdasarkan perkiraan cuaca maka Pemko sudah dapat memprediksi dan lebih dini mendorong program-program penanggulangan banjir.

"Pemko saat ini harus mampu memahami mitigasi, masyarakat korban banjir, pengelolaan kebencanaan seperti apa. Hal yang paling besar dan harus menjadi kesepakatan adalah menata kembali kota ini, termasuk mengevaluasi seluruh perizinan. Suka tidak suka, kita harus bergerak ke arah sana," ujar politisi PAN Riau tersebut.

Atau, kata Ade, harus ada teknologi yang memungkinkan untuk dibuatnya daerah resapan air baru, seperti memperbanyak sumur resapan ataupun upaya lainnya.

"Perencanaan tata kota kan seharusnya memperhatikan daerah-daerah aliran sungai, daerah resapan air, yang terjadi saat ini sudah dikatakan hampir tidak ada. Ini menyulitkan Pemko saat ini," ujarnya.

Ade berharap agar permasalahan banjir dapat diselesaikan, sebab kerugian terbesar dampak banjir merupakan masyarakat.

Sebagai informasi, hujan dengan intensitas tinggi terjadi Kota Pekanbaru belakangan ini. Tidak lama berselang curah hujan menyebabkan banjir di sejumlah titik di daerah setempat.