Pemkot latih puluhan ibu rumah tangga untuk jadi penjahit profesional

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Barat melatih puluhan ibu rumah tangga di kawasan Kembangan untuk menjadi penjahit profesional.

Kegiatan pelatihan ini dilakukan dalam rangka mengembangkan keahlian usaha peserta JakPrenuer dari Suku Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menegah (Sudin PPKUKM) Jakarta Barat.

"Ada 40 peserta yang terdiri dari ibu rumah tangga dilatih jadi penjahit. Pelatihan di kantor Kecamatan Kembangan," kata Camat Kembangan, Joko Sumarno saat dihubungi di Jakarta, Senin.

Pelatihan itu dilakukan dalam rangka membantu puluhan ibu rumah tangga membuka usaha di bidang kebutuhan sandang.

Tidak hanya membuka usaha diharapkan puluhan ibu rumah tangga ini juga bisa membuka lapangan pekerjaan untuk warga lain.

Dalam kegiatan yang baru dibuka dan akan berlangsung selama empat hari ini, para peserta akan mendapatkan beragam pelatihan teknis.

Jika seluruh peserta mengikuti program pelatihan hingga akhir, pihak Pemkot Jakarta Barat (Jakbar) akan memberikan bantuan berupa mesin jahit. "Ada mesin jahit gratis dan sertifikat tanda telah menjadi penjahit profesional," kata Joko.

Joko berharap kegiatan pelatihan ini bisa membantu para ibu rumah tangga dalam mencari sumber penghasilan.

Sebelumnya, sebanyak 3.796 warga telah mendaftar dalam kegiatan pelatihan kerja yang digelar Sudin PPKUMKM Jakarta Barat.

Program pelatihan kerja JakPreneur ini dibuka pemerintah guna melatih warga menjadi pelaku usaha yang andal.

Mayoritas dari warga mendaftarkan diri di setiap kantor kecamatan dan dilayani langsung oleh petugas Sudin PPKUMKM.

Baca juga: Pertamina Dumai berdayakan penjahit binaan produksi masker kain

Baca juga: Gandeng penjahit, Dekranasda Siak produksi 10.000 masker