Dumai (ANTARA) - PT Pertamina RU II Dumai kembali memberdayakan penjahit binaan program Corporate Social Responsibility (CSR) untuk memproduksi masker kain nonmedisyang akan dibagikan kepada masyarakat umum.
Pejabat Humas RU II Dumai Brasto Galih Nugroho menyebut kegiatan pembuatan masker ini merupakan upaya mendukung anjuran pemerintah agar masyarakat yang sehat menggunakan masker kain demi mencegah penyebaran virus Korona atau COVID-19.
"Penjahit binaan kami memproduksi masker kain untuk kemudian akan kami bagi kepada masyarakat," kata Brasto, Kamis.
Dijelaskan, lembaga Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO dan Pemerintah Indonesia mulai memberlakukan kewajiban penggunaan masker jenis apa pun bagi setiap individu yang sehat dalam mengantisipasi penyebaran virus corona.
Produksi masker kain ini juga membantu menjaga ketahanan stok masker medis yang lebih banyak dibutuhkan tenaga medis dan orang yang sakit, dan mitra yang digandeng adalah menggandeng salah satu kelompok jahit Adelis di Kelurahan Jaya Mukti Kecamatan Dumai Timur.
Kelompok jahit Adelis telah berdiri lebih dari lima tahun dan berkembang hingga saat ini semenjak dibina oleh Pertamina melalui program CSR pada tahun 2014, dan terkait COVID-19 ini Pertamina pesan 1.000 buah masker kain untuk menambah penghasilan.
Sementara Ketua Kelompok Adelis Nofliyarni mengaku senang atas pesanan yang Ia terima dari Pertamina, dan dia mengaku sudah sering menerima pesanan dari Pertamina berupa kaos dan goodie bag setiap kali ada kegiatan perusahaan.
Dia juga merasa bangga karena masker yang diproduksi kelompoknya tidak hanya untuk menambah penghasilan tapi juga berkontribusi dalam menanggulangi wabah Korona di Kota Dumai.
"Semoga hasil produksi masker ini bermanfaat untuk masyarakat dan wabah ini cepat berlalu dan kembali normal," harap Nofliyarni.
Baca juga: Pertamina Dumai produksi masker dan pelindung wajah karya narapidana
Baca juga: Pertamina Dumai serahkan bantuan ratusan paket APD atasi COVID-19
Pertamina Dumai berdayakan penjahit binaan produksi masker kain
Seorang warga binaan membuat masker kain di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Dumai di Dumai, Riau, Kamis (9/4/2020). (ANTARA/Aswaddy Hamid)
