Dumai bertambah satu positif COVID-19, jadi delapan kasus

Dumai (ANTARA) - Gugus Tugas COVID-19 Kota Dumai pada Kamis (23/4) sore mengumumkan lagi pertambahan satu orang terkonfirmasi positif terinfeksi virus corona, berinisial RR (37) warga Kelurahan Jaya Mukti Kecamatan Dumai Timur.

Ketua Gugas COVID-19 Dumai sekaligus Walikota Dumai Zulkifli AS dalam keterangan pers menyebutkan, tambahan satu positif COVID-19 ini diketahui orang tanpa gejala dan total kasus hingga kini menjadi delapan pasien.

Dijelaskannya, bisa saja orang tanpa gejala Corona ini berada di lingkungan sekitar warga, karena itu diharap agar semua menjaga kesehatan dengan terus menerapkan hidup bersih dan sehat sesuai protokol COVID-19.

Dumai bersama tiga daerah di Provinsi Riau sudah ditetapkan masuk zona merah penularan transmisi lokal, di antaranya Kota Pekanbaru, Kabupaten Kampar dan Pelalawan.

"Bagi masyarakat keluar masuk akan dilakukan pemeriksaan dan masuk kategori orang dalam pemantauan, dan warga juga diimbau agar tidak mudik," sebutnya.

Ditambahkan, Pemerintah Kota Dumai berencana dalam minggu akan mengajukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), dan saat ini masih persiapan dan pendataan bagi masyarakat yang terdampak COVID-19.

Dalam perjuangan bersama memerangi COVID-19 ini, diminta agar masyarakat untuk jujur terkait riwayat penyakit dan perjalanan, serta tetap di rumah, tidak mendekati kerumunan dan sering mencuci tangan dengan sabun.

"Mari beri dukungan kepada pasien positif dan jangan memberikan stigma negatif, bersama kita memutus mata rantai COVID-19," sebutnya.

Data COVID-19 Kota Dumai per hari ini, Orang Dalam Pemantauan (ODP) 1.227 orang, dalam pemantauan 592 orang, selesai pemantauan 635 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) 37 orang, dalam perawatan 19 orang dan selesai perawatan 14 orang, terkonfimasi positif 8 orang.

Baca juga: Pasar Ramadhan di Dumai boleh buka namun wajib bermasker

Baca juga: BPTD IV siapkan bus untuk WNI asal Malaysia di Dumai Riau, begini penjelasannya