Pekanbaru, (antarariau.com) – Kamis 14 Nopember 2013 bertempat di Aula Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Pekanbaru, dalam rangka pembinaan dan peningkatan keterampilan pegawai, KPPBC TMP B Pekanbaru menggelar P2KP (Program Pembinaan Keterampilan Pegawai) untuk yang kedua kalinya dalam minggu kedua Nopember ini, tentang Pengantar Nilai Pabean Untuk Penghitungan Bea Masuk dan Teknis Pemeriksaan Fisik Barang. Materi ini disampaikan oleh Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Ali Winoto.
Bahwa dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor PMK-160/PMK.04/2010 tentang Penetapan Nilai Pabean dijelaskan bahwa ada 6 (enam) metode yang dapat diterapkan dalam penetapan nilai pabean ini, Nilai Pabean ini berbanding lurus, intinya adalah besarnya bea masuk itu tergantung kepada besarnya tarif dan niai pabean, sehingga semakin besar tarif maka semakin besar pula nilai bea masuk nya dan semakin besar nilai pabean maka semakin besar pula nilai bea masuk nya, tutur Ali Winoto.
P2KP kali ini juga dihadiri langsung oleh Kepala KPPBC TMP B Pekanbaru Aminuddin Budiarjo, beliau juga menambahkan bahwa dalam pemeriksaan fisik barang pemeriksa di lapangan harus jeli dan harus ada kemauan rasa ingin tahu terhadap uraian jenis barang yang nantinya akan diperiksa, tutur Kepala KPPBC TMP B Pekanbaru ini.
Acara berlangsung atraktif dengan banyaknya pertanyaan dan tanggapan dari para Pejabat dan Pegawai KPPBC TMP B Pekanbaru. Semoga dengan diselenggarakannya P2KP ini seluruh Pejabat dan Pegawai tentunya dapat memahami dan dapat mengimplementasikan PengantarNilai Pabean Untuk Penghitungan Bea Masuk dan Teknis Pemeriksaan Fisik Barangini dengan baik.
Seksi PLI KPPBC TMP B Pekanbaru – FML
P2KP Pengantar Nilai Pabean Untuk Penghitungan Bea Masuk dan Teknis Pemeriksaan Fisik Barang - KPP BC
