Bengkalis (ANTARA) - Bupati Bengkalis Kasmarni mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk tidak takut divaksin dan bersama-sama menyukseskan vaksinasi booster (penguat).
"Pada dasarnya vaksinasi booster sebagai upaya untuk memperpanjang perlindungan setelah vaksinasi sebagai langkah penguat dan mencegah penularan varian virus yang telah bermutasi," kata Kasmarni ketika meninjau peserta vaksinasi booster di Mandau, Jumat.
Kasmarni mengatakan vaksinasi booster tersebut salah satu ikhtiar bersama dalam meningkatkan respon kekebalan tubuh terhadap setelah menerima dosis vaksin awal.
"Masyarakat jangan takut takut disuntik vaksinasi. Karena memang tidak ada rasa sakit. Yakin dan percaya lah, tidak ada dampaknya yang ditimbulkan dari pemberian vaksinasi ini," ungkap Kasmarni.
Kasmarni juga mengingatkan masyarakat Kabupaten Bengkalis agar tidak percaya isu maupun berita-berita hoaksterkait dampak dari pemberian vaksinasi COVID-19.
"Jangan cepat percaya dengan berita-berita hoaksterkait dampak dari vaksinasi ini. Ikhtiar ini harus maksimal lahir dan batin, termasuk dengan divaksin seperti sekarang," jelasnya.
Berita Lainnya
Bengkalis berupaya tekan inflasi
18 December 2024 18:15 WIB
BRK Syariah berikan ambulans ke Pemkab Bengkalis
17 December 2024 10:59 WIB
Kenduri Melayu Ratib Togak, wadah jaga nilai budaya melayu
14 December 2024 15:00 WIB
Pemkab Kepulauan Seribu dorong kelompok nelayan untuk tingkatkan produksi ikan
10 December 2024 17:01 WIB
Pemkab Flotim: Terima kasih bantuan ANTARA bagi korban erupsi
01 December 2024 14:50 WIB
Kunjungi Mandau, Kapolda Riau sebut Pilkada di Bengkalis berjalan kondusif
30 November 2024 13:42 WIB
Pemkab Kuansing gelar lomba yel-yel makan ikan untuk anak TK
19 November 2024 17:07 WIB
Kampar teken MoU dengan KPU dan Bawaslu terkait NPHD Pilkada
17 November 2024 13:21 WIB