Pemkab Meranti dorong percepatan mal pelayanan publik untuk layanan lebih modern

id Mal pelayanan Meranti ,Wabup Meranti ,Wabup Muzamil

Pemkab Meranti dorong percepatan mal pelayanan publik untuk layanan lebih modern

Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Muzamil Baharudin, saat membuka Forum Konsultasi Publik (FKP) dalam rangka Percepatan Penyelenggaraan MPP di Kabupaten Kepulauan Meranti, Senin (17/11/2025). (ANTARA/HO-Prokopim Setda Kepulauan Meranti)

Selatpanjang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti menegaskan komitmennya untuk menghadirkan layanan publik yang semakin modern, cepat, dan terintegrasi melalui pembangunan Mal Pelayanan Publik (MPP) yang ditargetkan beroperasi penuh pada tahun 2026.

Kehadiran MPP ini menjadi salah satu langkah strategis Pemkab Meranti dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat sekaligus mendorong pertumbuhan investasi daerah.

Komitmen tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Muzamil Baharudin, saat membuka Forum Konsultasi Publik (FKP) Percepatan Penyelenggaraan MPP, Senin (17/11/2025) di Aula Kantor Bupati, Selatpanjang.

Muzamil menekankan bahwa percepatan realisasi MPP merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mewujudkan tata kelola layanan publik yang lebih profesional dan responsif.

“Forum ini merupakan langkah strategis dan tahapan penting yang wajib kita laksanakan sesuai amanat peraturan perundang-undangan. Melalui kegiatan ini, kita dapat bersama-sama memberikan masukan demi memajukan pelayanan publik di Kabupaten Kepulauan Meranti,” ujarnya.

Ia juga mengajak seluruh perangkat daerah untuk melakukan persiapan menyeluruh, mulai dari integrasi sistem, peningkatan kualitas SDM, hingga penyediaan fasilitas penunjang yang nyaman dan representatif bagi masyarakat.

“Mari kita manfaatkan forum ini dengan diskusi konstruktif demi memastikan MPP nantinya benar-benar memberi kemudahan dan kenyamanan bagi masyarakat,” tambah Muzamil.

MPP Kabupaten Kepulauan Meranti dirancang untuk menyatukan berbagai layanan perizinan maupun non-perizinan dari lintas instansi ke dalam satu gedung terpadu. Melalui konsep ini, masyarakat dapat mengakses berbagai layanan secara cepat, efisien, dan transparan.

Muzamil menjelaskan bahwa manfaat strategis MPP bukan hanya pada kemudahan layanan, tetapi juga pada peningkatan kepuasan publik serta penciptaan iklim investasi yang lebih kondusif.

“MPP bukan hanya soal pembangunan fisik, tetapi merupakan perubahan mendasar dalam cara kita melayani masyarakat. Pelayanan publik akan menjadi lebih modern, efektif, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat,” ungkapnya.

Dengan hadirnya MPP pada 2026, Pemkab Kepulauan Meranti berharap transformasi pelayanan publik dapat berjalan optimal serta memberikan dampak positif bagi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat.(Adv)

Pewarta :
Editor: Afut Syafril Nursyirwan
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.